Connect with us

Ketik yang Anda cari

Hukum & Kriminal

Penyerangan Sekretariat HMI Perilaku Bar-Barian

 

Penyerangan sekretariat Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Bima, di jalan Gatot Soebroto dikecam oleh salah seorang akademisi STISIP Mbojo Bima, Syarif Ahmad, MSi. Aparat kepolisian diminta untuk mengusut pelaku dan actor intelektual dibalik penyerangan dan pengerusakan inventaris organisasi hijau hitam itu.

 

Syarif bahkan menilai penyerangan itu sebagai tindakan barbarian. Apalagi informasi yang diperoleh, diduga ada keterlibatan aparat pemerintah daerah. “Jika itu benar tentu sangat disayangkan, karena bukan memberi contoh yang baik. Apalagi pelaku diduga dalam kondisi mabuk, sehingga bertentangan dengan spririt Kota Bima Berzakat dan Magrib Mengaji,” ujarnya dari Jakarta via hanphone (HP), Minggu.

Iklan. Geser untuk terus membaca.

 

Mahasiswa Doktor Ilmu Politik Universitas Indonesia (UI) ini mengatakan jika keberatan dengan tindakan yang dilakukan oleh kader HMI dengan melempari mobil dinas pejabat, maka dapat menempuh jalur hukum. Bukan sebaliknya melakukan pelanggaran hukum dengan menyerangan dan merusak invenaris organisasi.

 

Untuk itu, aparat kepolisian diminta untuk segera menangkap pelaku penyerangan, termasuk mengungkap siapa dibalik ini semua. Jika terbukti, maka hukum harus ditegakkan tanpa pandang bulu. “Jangan sampai polisi menjadi centeng penguasa. Tajam ke bawah tapi tumpul ke atas,” kata Alumni HMI Cabang Makassar ini.

Iklan. Geser untuk terus membaca.

 

Kecamatan juga datang dari Sekretaris KAHMI Bima, Muhammad Tahir Irhas, MPd. Meminta aparat kepolisian untuk segera menangkap pelaku dan mengusut actor intelektual dibalik kasus ini. “Saya menyesalkan dan mengutuk keras tindakan pelaku yang menyerang, menganiaya dan membakar inventaris HMI Cabang Bima. Saya sebagai sekretaris KAHMI meminta kepolisian segera menangkap, menahan dan memeroses pelaku,” ujarnya.

 

Iklan. Geser untuk terus membaca.

 

Namun, tahir menghimbau kepada pengurus, kader dan anggota HMI untuk menyikapi kejadian tersebut dengan cerdas dan intelek dengan tetap menjaga etika dan citra organisasi. “Tapi kalau dihadapkan dengan hal-hal yang tidak manusiawi dan premanisme, saya kira marwan dan martabat HMI harus jadi taruhan,” ujarnya.

 

Tahir juga menghimbau kepada warga Kota Bima untuk tidak mudah terpancing dan terprovokasi oleh pihak yang tidak bertanggungjawab. Harus waspada terhadap orang yang sengaja menjerumuskan untuk terjerumus tindakan melawan hukum.

Iklan. Geser untuk terus membaca.

Kapolres Bima Kota, AKBP Kumbul KS, mengatakan kasus pengerusakan sekretariat HMI sudah ditangani. Bahkan aparat sudah mulai mencari siapa pelakunya. “Kami sudah mencari pelakunya, namun dari saksi sendiri tidak ada yang mengenali,” ujarnya di Polres Bima Kabupaten saat acara silaturrahmi dengan Kapolda NTB, Sabtu (31/3) malam.

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Berita Terkait

Pendidikan

Dompu, Bimakini, – Upaya mencetak mahasiswa berkualitas, pengurus Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat STIE YAPIS Cabang Dompu menggelar Basic Training (Latihan Kader Satu (LK...

Politik

Kota Bima, Bimakini.- Korp HMI-Wati (Kohati) HMI Cabang Bima, Kamis (23/2/2017) menggelar Latihan Khusus Kohati). Kegiatan dengan tema “Menjaga Tiang Negeri” berlangsung di Hotel...

Pemerintahan

Kota Bima, Bimakini.- PLT Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bima, Drs Muhtar Landa menghadiri Dies Natalis HMI ke-70 di Paruga Nae Convention Hall Kota Bima,...

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Bupati Bima, Hj Indah Damayanti Putri menghadiri acara Dies Natalies ke-70 Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Bima di gedung Paruga Nae Convention...

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Pengurus Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Bima menggelar Dies Natalis ke-70 di Paruga Nae Convention Hall, Senin (6/2/2017) malam. Acara itu dihadiri...