Kota Bima, Bimakini.com.- Ini harapan Wali Kota Bima, HM. Qurais, menanggapi kontroversi kasus perusakan inventaris sekretariat HMI Bima. Dia meminta warga Kelurahan Mande agar tetap tenang dan tidak terprovokasi suasana, sehingga persoalan tidak meluas. Selain itu, warga harus tetap menghargai proses hukum yang sedang berlangsung.
Hal itu disampaikannya saat menerima sejumlah warga Mande, Kamis (12/2), yang menyampaikan aspirasi tentang kasus HMI Bima yang dinilai menyudutkan mereka. Pertemuan dihelat di aula kantor Pemerintah Kota Bima.
Qurais menilai, kasus tersebut sengaja dibesar-besarkan dengan memoles berbagai isu yang semakin memancing reaksi masyarakat. Tidak hanya itu, dia juga mengaku sempat marah dan tersinggung, karena dituding ikut terlibat dalam kasus tersebut. Padahal, persoalan itu bisa diselesaikan sejak awal jika mereka mau merespons dengan baik dan duduk bersama mencarisolusinya.
“Saya meminta warga tetap tenang dan jangan terprovokasi, biarkan mereka terus ‘menggonggong’ jangan sampai aktivitas warga terganggu,” harapnya.
Dikatakannya, untuk mencarikan solusi dan penyelesaian, Pemkot Bima akan segera mengadakan pertemuan lagi dengan seluruh jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) agar kondusivitas daerah tidak terganggu.
Selain itu, lanjutnya, jika HMI Cabang Bima terus bersikap seperti sekarang, maka sejumlah bukti berupa rekaman video tentang kasus itu akan dibawanya ke Jakarta dan akan diserahkan kepada PB HMI agar mengetahui fakta sebenarnya tentang kasus tersebut.
Berkaitan tuntutan warga yang ingin menolak keberadaan aktivitas, berikut sekretrariat HMI yang sedang dibangun, Qurais meminta beristigfar, karena dikuatirkannya akan berdampak luas. Namun, jika semua warga sudah sepakat menolak, bisa saja akan dipertimbangkan pemberian izin mendirikan bangunan (IMB).
Meski begitu, Qurais mengingatkan warga agar tidak membenci mereka secara kelembagaan, tetapi hanya pada oknumnya saja. Diakuinya, organisasi HMI telah banyak berjasa menyiapkan para intelektual yang tersebar pada segala lini birokrasi dan legislatif. (BE.20)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.