Kota Bima, Bimakini.com.- Berbagai bantuan diserahkan olehWali Kota Bima, HM. Qurais, penutupan Musyabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Kecamatan Asakota, Senin (25/6) malam. Bantuan itu berupa dana pengembangan irigasi untuk kelompok tani, bantuan izin hutan kemasyarakatn (HKM) 700 hektare (Ha) untuk masyarakat Jatibaru, Jatiwangi, dan sekitarnya, 300 Ha untuk masyarakat Kolo.
Selain itu, bantuan material pembangunan masjid Babaurahmah Jatibaru senilai Rp25 juta. Sebelumnya, Qurais meminta kesepakatan kepada penerima bantuan agar maksimal memanfaatkannya.
Kepada penerima bantuan, Qurais mensyaratkan jika bantuan itu disalahgunakan seperti izin pemanfaatan HKM namun merehabilitasi hutan, maka izinnya akan dicabut. Namun, sebaliknya jika bantuan itu dimaksimalkan akan meminta Pemerintah Pusat mengalokasikan bantuan lebih banyak bantuan lagi.
Dijelaskannya saat ini hutan di sekitar Kota Bima gundul, diharapkan kelompok tani menanam kembali pohon sehingga daerah ini aman dari bencana banjir. Jika setiap musim hujan, Jatiwangi, Jatibaru, Melayu dan sekitarnya dihantam banjir, maka diharapkan izin HKM tersebut masyarakat bisa menanam banyak pohon untuk meminimalisasi dampak.
“Bencana itu bukan datang sendiri, melainkan karena ulah manusia sendiri dan itu sudah dijelaskan dalam Quran,” ujarnya.
Jika masyarakat bisa memanfaatkan fungsi hutan semaksimal mungkin, dia meyakini akan banyak yang kehidupannya terbantu dari hasil hutan tersebut. Pemanfaatan hutan bukan semestinya menebang pohon, melainkan menanamnya.
Qurais tidak menginginkan izin HKM itu menyebabkan masyarakat leluasa menebang pohon, namun tidak menanam kembali, karena ijin itu tidak bersifat abadi. “Kalau semua sisi Kota Bima ditumbuhi pepohonan, saya yakin daerah kita akan sejuk dan siang hari kita tidak merasakan gerah,” ujarnya.
Soal dana pengembangan irigasi, dia mengharapkan bisa bermanfaat bagi petani dan masyarakat.
Qurais meminta masyarakat Asakota membantu pemerintah membangun Kota Bima. Ke depan diharapkan akan lebih banyak lagi bantuan untuk masyarakat untuk membangun masyarakat Kota Bima seutuhnya untuk mencapai kesejahteraan yang merata. (BE.18/BE.20)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
