Bima, Bimakini.com.- Pemerintah mengalokasikan anggaran Rp103 miliar untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) tahun 2013. Rincian anggaran ini juga untuk sosialisasi dan memerhitungkan kebutuhan hingga putaran kedua. Hal tersebut diakui Kepala Sekretariat KPU NTB, Hj. Deisa Yuliastini, kemarin.
Dikatakannya, alokasi anggaran Pilgub didistribusikan kepada setiap KPU Kota/Kabupaten per bulan sesuai rencana kebutuhan yang diajukan komisi pemilihan, karena pada tingkat provinsi penyelenggara juga menerima alokasi anggaran per bulan dari Pemprov NTB. “Alokasi anggaran Pilgub sesuai yang sudah direncanakan, kita sudah drop ke masing-masing kabupaten-kota per bulan karena kami di Provisi juga mendapatkan per bulan sesuai MoU,” katanya.
Diisyaratkannya, sesuai rencana, anggaran khusus untuk item sosialisasi akan didistribusikan dalam waktu beberapa hari ke depan, setelah rapat koordinasi seluruh KPU di NTB. Anggaran sosialisasi nanti bisa digunakan kegiatan seperti tatap muka atau sosialisasi langsung kepada pemilih pada tempat tertentu seperti di lambaga pemasyarakatan atau panti sosial.
“Anggaran itu juga termasuk untuk sosialisasi, ada juga tapi belum diturukan karena kami akan melaksanakan Rakor dengan seluruh KPU, pagunya sudah ada cuma belum diturunkan, setelah besok Insyaallah,” jelas Karo Hukum Setda Pemprov NTB ini.
Diakuinya, secara umum sumber anggaran penyelenggaraan Pilgub hanya bersumber dari APBD 1, tidak didukung dari APBN. Untuk anggaran dan pengadaan logisltik Pemilu akan dilaksanakan menyesuaikan dengan tahapan. “Memang ada persoalan anggaran, Februari baru dibahas RKB (Rencana Kebutuhan Biaya) antara yang memberi uang dan diberi uang. Kalau distribusi logistik nanti belum ditetapkan baru perencanaan,” katanya. (BE.17)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.