Bima, Bimakini.- Polisi Wanita (Polwan) Polres Bima Kabupaten, patut diapresiasi. Memeringati HUT ke-68, memilih untuk mendaki puncak Tambora. 14 Polwan tangguh ini menggelar upacara Kamis 1 September di gunung tertinggi di Pulau Sumbawa.
Misi pendakian ini diikuti 30 anggota Polres Bima Kabupaten. Diantaranya Wakapolres, Kompol Arif Harsono. Ini menjadi perayaan yang berbeda dari tahun sebelumnya.
Mereka berbagi cerita tentang kisah perjalanan ke puncak Tambora dalam Talkshow Bima TV, Sabtu (3/9/2016) malam. Ke-14 Polwan tersebut hadir di studio didampingi Wakapolres.
Mereka mengaku letih yang membalut seolah tidak terasa, spirit HUT Polwan menuntun kaki menapaki puncak Tambora. Apalagi tidak ada persiapan khusus untuk melakukan pendakian.
Brigadir Miftahul misalnya, ibu dua anak ini tidak pernah membayangkan. Namun janjinya pada sang buah hati untuk mendaki akhirnya dapat diwujudkan. “Apalagi selama mendaki, teringat akan anak di rumah. Namun bagaimana lagi, ini demi tugas,” ujarnya.
Kisah mereka mendaki ke puncak Tambora, menjadi simbol semangat untuk memberi pengabdian terbaik bagi masyarakat. Rasa letih masih menggurat diwajah ketika hadir talkshow di studio Bima TV.
Ketua Panitia HUT ke-68 Polwan, Brigadir. Novi Septiani menjelaskan, terpilihnya gunung tambora memperingati ulang tahun, agar bisa berbeda dari perayaan tahun – tahun sebelumnya.
Dia tidak menyangka dapat menaklukkan puncak Tambora. Apa lagi untuk misi ini, ada 3 anggota Polwan yang sudah menikah dan mempunyai anak dapat menaklukan puncak Tambora.
Menurutnya ini suatu kebanggaan, karena sangat berbeda dari perayaan HUT sebelumnya. Baru kali ini bisa memperingati HUT Polwan di puncak gunung Tambora.
Novi mengatakan di hari lahirnya yang ke – 68 tahun, Polwan diharapkan mampu membawa kedamaian terutama bagi perempuan dan anak. Sesuai dengan tema yang di angkat “Memperkuat Solidaritas Profesional dan Revolusi Mental, Polwan Siap Amankan Kebijakan Pemerintah”.
“Saya ingin membuat sejarah di Polres Bima Kabupaten dan menunjukkan pada Polwan yang ada di Indonesia, bahwa Polwan itu tangguh,” ujarnya. Baca juga: Sosial & Budaya Rayakan HUT, Polwan Cantik Bagi Bunga
Wakapolres sendiri mengaku bangga dengan Polwan yang mampu menaklukkan biasa. Secara fisik memang Polwan sudah terlatih. Mendaki puncak Tambora juga pembuktian akan mental. “Mendaki ini juga untuk pertama kali buat saya,” tuturnya.
Diharapkan momentum ini membangun spirit untuk bisa lebih tangguh lagi. Tidak cepat putus asa dalam mengatasi suatu masalah. “Bisa lebih profesional dengan berbekal mental,” terangnya.
Polwan lain yang berbagi cerita di acara Talkshow Bima menyapa adalah Brigadir Nurhidayah, Bripda Arin Runay dan Bripda Anis Oktaviani. Selain itu, Bripda Meitha Sumadiani, Bripda Regina Lestania, Bripda Daivina Kasina, dan Bripda Dewi Anggun. Dewi, misalnya saat mendaki mendapat pengalaman mistis, melihat sosok, namun tidak membuatnya takut. “Karena sering nonton film horor,” ujarnya.
Meitha juga mengaku sempat salah jalur. Namun beruntung cepat menyadari dan tim lain mencari, sehingga bisa kembali ke jalur sebenarnya. (BK37)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.