Suasana saat warga blokir jalan negara.
Dompu, Bimakini.- Warga Dusun Rasanggaro Desa Mangge Asi Kecamatan Dompu Kabupaten Dompu, Senin (12/09) sekitar pukul 10.35 WITA, memblokir jalan Lintas Sumbawa- Bima, atau tepatnya di persimpangan Mangge Asi. Pemblokiran jalan itu sebagai bentuk protes warga setempat terhadap kasus pembacokan yang diduga melibatkanwarga Desa O’o Kecamatan Dompu.
Korban pembacokan adalah Iskandar(19) diduga dibacok oleh E di sekitar Warnet Ananda Kelurahan Bali I Kecamatan Dompu sekitar pukul 22.00 WITA, Minggu malam lalu.
“Kita blokir jalan untuk menuntut pelaku ditangkap,” teriak seorang warga Mangge Asi.
Pemblokiran jalan itu menggunakan batu, kayu, dan membakar ban. Arus kendaraan macet, bahkan banyak penumpang bus terpaksa turun dari kendaraan.
Beberapa saat kemudian, Kapolsek Kota Dompu IPDA Rusdin, ke lokasi untuk menenangkan warga. Setelah berdialog, akhirnya jalan yang diblokir dibuka sekitar pukul 11.30 WITA.
Namun, tuntutan warga agar menangkap pelaku pembacokan segera dilakukan. Rusdin berjanji kepada warga akan memenuhinya.
Korban pembacokan pada malam itu dilarikan ke RSUD Dompu. Korban mengalami luka pada lengan kiri atas dan pergelangan tangan kiri.
Kasat Intelkam Polres Dompu, IPTU Syafrudin Zuhri, malam itu menjenguk korban di RSUD Dompu dan membenarkan kejadian itu. (BE24)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
