Kondisi perpustakaan SDN 1 Teke yang disegel oleh guru.
Bima, Bimakini. – Guru Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Desa Teke Kecamatan Palibelo Kabupaten Bima, menyegel ruang perpustakaan. Aksi itu sebagai gugatan terhadap Kepala Sekolah atas pengelolaan Bantuan Operasional Sekolah (BOS).
Salah seorang guru SDN 1 Teke, Rifaid mengatakan, ruang perpustakaan terpaksa disegel guru, karena kepala sekolah selalu menguncinya, sehingga tidak bisa digunakan.
“Iya kami palang saja karena kepala sekolah selalu memarahi setiap siswa yang mau ambil buku, selain itu ada dan tidaknya kepala sekolah, ruangan baca selalu dikunci,” ujarnya, Senin (28/11/2016).
Selain itu, kata dia, aksi ini sebagai protes atas pengelolaan dana BOS selama dua tahun. “Dua tahun ini tidak ada yang dilaksanakan menggunakan dana BOS,” jelasnya.
Setiap penggunaan APK, kata dia, guru disuruh tanda tangan serah terima. Alasannya, agar jelas pemanfaatannya. “Soal penggunaan APK ditertibkan penggunaan dana BOS selama dua tahun dikemanakan,” ujarya.
Sementara Kepala SDN 1 Teke, Hj. Siti Aisyah, Ama. Pd belum berhasil dikonfirmasi. Oleh guru menginformasikan sedang berada di UPT Dikpora Kecamatan Palibelo, namun setelah dicek tidak ada ditempat. Dihubungi melalu nomor HP yang diberikan guru, tidak bisa terhubung.
Hingga Selasa (29/11/2016) kondisi perpustakaan masih dibiarkan terpalang. Begitupun kepala sekolah belum masuk, sementara proses KBM berjalan normal. (BK34)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
