Kota Bima, Bimakini.- Pascabanjir yang melanda Kota Bima dua kesempatan pekan lalu, warga kini mulai diserang berbagai penyakit. Terutama penyakit kulit dan ISPA. Dalam satu hari, pasien yang ditangani salahsatu Posko Kesehatan di lapangan Serasuba menembus 500 pasien.
Petugas pelayanan kesehatan di Posko bersama TNI AD Kodam IX Udayana dan Bulan Sabit Merah Indonesia (BSMI) Bima, dr Akbar, Selasa (27/12) pelayanan dibuka 24 jam dan jadwal paling banyak warga yang berobat antara pulul 16.00 sampai malam hari. “Satu hari bisa sampai 500 pasien yang datang berobat,” ujarnya di lokasi.
Diakuinya, warga mulai diserang penyakit kulit dan ISPA. Ada juga mulai mencret dan luka-luka disebabkan pecahan botol dan paku saat membersihkan rumah. Namun, yang paling banyak itu alami penyakit kulit, dari itu anak-anak sampai dewasa. Ada juga yang mengalami pegal-gelal karena kecapaian.
Selain petugas TNI dan relawan BSMI Bima, juga ada relawan dari Jawa Timur. Dibantu mahasiswa Akbid Surya Mandiri Kota Bima.
Penanggungjawab kegiatan, Sertu Burhanudin, mengaku setiap hari ada 15 petugas TNI membantu pelayanan kesehatan dan setiap hari tetap siaga untuk melayani korban banjir.
Posko di lapangan Serasuba ini, katanya, melayani korban banjir wilayah Barat Kota Bima. Bagi warga yang mulai mengalami berbagai penyakit, bisa langsung akses ke Posko Kesehatan di bagian Selatan lapangan Serasuba saat kapan pun. (BK32)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.