Dr Hj Siti Maryam Salahuddin semasa hidupnya terus menggali sejarah Bima dan menjadi sumber informasi berbagai pihak.
Kota Bima, Bimakini.– Putri Sultan Muhammad Salahuddin Bima, Dr Hj Siti Maryam jatuh sakit sejak tiga bulan lalu. Kondisi fisiknya melemah empat hari sebelum peristiwa banjir bandang pertama.
Hal itu disampaikan Anggota Majlis Adat Tanah Bima, Abdul Karim Azis, SH, sekaligus menepis isu meninggalnya karena serangan jantung.
“Baliau meninggal bukan karena jantung atau stroke seperti yang dikatakan orang, namun karena memang usia beliau sudah tua,” ujarnya tadi malam di Pandopo Bupati Bima tempat disemayamkannya jenazah.
Sebelumnya, kata dia, dirawat di Rumah Sakit dr Agung selama tiga hari, sebelum dirujuk ke RSUD Bima, Sabtu siang. Saat itu memberikan sejumlah wasiat. Diantaranya, meminta kepada Hj Fera Amelia untuk mengurus rumahnya dan Majlis Adat, termasuk menunjukkan tempat disimpannya barang berharga dan lainnya.
“Fera diamanatkan untuk mengurus soal kesultanan Bima, karena yang dituakan dalam Kesultanan Bima,” ungkapnya.
Almarhum akan dimakamkan Minggu hari ini di Kompleks halaman Masjid Sultan Salahuddin Bima. (BK34)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
