Bima, Bimakini.- Tim Medis Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM) Kecamatan Bolo mengunjungi Wan Haris (29), warga RT 04 Desa Tambe Kecamatan Bolo yang menderita Diabetes (gula) tipe kering. Kehadiran rombongan itu menindaklanjuti kunjungan Kepala PKM setempat sebelumnya, Senin (24/4).
Selain itu, kehadiran mereka merupakan bentuk kerja nyata dalam melayani kesehatan masyarakat.
Tim medis bagian umum PKM Bolo, dr Hj Fatimah Tuzzahro, Selasa (25/4) mengatakan berdasarkan hasil pemeriksaan, Haris positif mengidap penyakit diabetes tipe kering. Mengalami tekanan gula darah yang tinggi hingga alat glucotes tidak bisa membaca tekanan darahnya.
“Melalui alat glucotes tekanan darah bisa terbaca di bawah 500, Tekanan gula darah yang dialami Wan Haris saat tes yang muncul HI yakni di atas 500,” katanya.
Selain memeriksa tekanan gula darah, juga pemeriksaan asam urat dan hasilnya dinyatakan normal. Kondisi seperti itu, menyarankan agar keluarga bisa mengatur pola makanan Haris. Saat sekarang yang perlu dihindari adalah mengonsumsi makanan karbohidrat seperti nasi. “Kurangi konsumsi makanan yang mengandung karbohidrat,” ujarnya.
Dijelaskannya, meski tidak bisa berjalan menyarankan keluarga agar mendampingi Haris menggerakkan tubuhnya. Sebab gerakan tubuh ini penting agar kondisi tidak semakin memburuk. Melihat kondisi Haris yang menurun seperti ini, menyarankan agar keluarga membawa ke RSUD Bima untuk perawatan ntensif. Hal itu dilakukan agar bisa dilakukan terapi insulin. “Wan Haris sekarang membutuhkan terapi insulin,” terangnya.
Hartati, Ibu kandung Wan Haris, mengaku sesuai hasil pemeriksaan yang dilakukan h tim medis sebelumnya, Haris pernah mengidap penyakit kencing manis. Bahkan, saat itu membawa ke RSUD Bima dan Dompu. Memasuki bulan Februari 2017 Wan Haris sempat jatuh di kamar mandi. Pascajatuh tersebut, kondisinya mulai memburuk dan saat itu tidak pernah mengontrol.
“Pascajatuh, Wan Haris hanya tidur lemas di tempat tidur seperti ini,” katanya.
Seperti yang disarankan tim medis PKM Bolo, akan membawa Wan Haris ke RSUD Bima untuk mendapatkan perawatan lebih insentif. Berdasarkan saran tim medis PKM Bolo, Haris harus diterapi insulin dan mengatur pola makanan. Menghindari makanan yang berkarbohidrat. “Apapun caranya Wan Haris akan dirujuk ke RSUD Bima, sekarang saya sudah memegang surat rujukan dari PKM Bolo,” terangnya. (BK36)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.