Connect with us

Ketik yang Anda cari

Olahraga & Kesehatan

Teriakan Terakhir Janda Muda, Lawan pun Sempoyongan…

Bima, Bimakini.– Ada yang unik dari lomba tarik tambang memeriahkan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di lapangan Kecamatan Wawo, Sabtu (29/04) pagi lalu. Keperkasaan regu tarik tambang Perawat Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM) Wawo yang selama ini mendominasi di daerah dataran tinggi Wawo, ternoda.

Mereka harus mengakui keperkasaan Janda Cs dan meraih jawara. “Tenaga yang tertahan selama ini” dieksplorasi hingga lawan loyo.

Saat partai penentu, regu Perawat sudah berusaha saling bertahan hingga lima menit. Tetapi daya tahan Janda Cs luar biasa, memaksa  regu Perawat sempoyongan dan tidak sanggup lagi menahan gempuran. Seorang peserta langsung melempar handuk dan angkat tangan  hanya puas dengan meraih juara kedua.

Pada babak penyisihan yang diikuti 12 regu, regu PKM  Wawo melibas Sanggar Ladiha, regu gugus III, sedangkan regu jJanda Cs melibas regu UPT Dinas Dikpora dan Kepala Sekolah, kemudian regu Gugus IV. Dua regu yang lolos partai puncak ini sudah menunjukan keperkasaan dan pantas meraih juara, sedangkan juara III diraih regu Sanggar Ladiha.

Ketua Regu Perawat, Mardiana, AMd.Kep mengaku, kekuatan tarikan regu Janda Cs luar biasa, bayangkan awalnya sempat dikuasai regu Perawat hingga beberapa menit. Tetapi, daya tahan mereka juga tidak mampu digoyang sehingga  tenaga Perawat mulai kedodoran digoyang ke arah kiri dan kanan hingga tak sanggup lagi bertahan.

“Daripada saling bertahan dalam kondisi yang sempoyongan lebih baik saya angkat tangan. Apalagi, telapak tangan saya kian panas akibat gesekan tali tambang,” ujarnya usai partai final, Sabtu.

Lain halnya dengan regu Janda Cs, Misbah. Tenaga regunya merupakan yang terkuat, karena  kebanyakan janda muda berpostur badan besar. “Tenaga yang tertahan selama ini” dikeluarkan semua hingga dapat memenangkan partai final dalam durasi terlama.

Awalnya, kata janda tiga anak ini, sempat kedodoran karena saat pluit awal masih saling menengok. Ketika pluit dimulai regu perawat  duluan yang menarik, tetapi menjelang garis tengah untuk kemenangan regu Perawat. Semua anggota regu Janda Cs berteriak dan mengeluarkan seluruh potensi hingga memenangkan lomba dan juara.

“Duh, sulit memenangkan lomba dengan Perawat, tapi rahasianya teriakan kita yang terakhir ternyata memenangkan lomba,” katanya usai lomba, Sabtu. (BK23)

 

 

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Berita Terkait