Bima, Bimakini.- Masalah Narkoba dan pil Tramadol kembali menjadi aspek penekanan Wakil Bupati Bima, Drs H Dahlan. Dua barang berbahaya itu akan merusak karakter generasi muda.
“Jika generasi sudah mengonsumsi barang haram tersebut, maka karakter generasi akan berubah secara dratis,” ingatnya saat Safari Ramadan di masjid At-Thahariyah Desa Rite Kecamatan Ambalawi, Kamis (08/06) malam.
Dijelaskannya, Narkoba dan pil Tramadol merupakan salahsatu zat atau obat penenang. Jika dikonsumsi oleh generasi, maka akan berdampak krusial. Wabup mengimbau masyarakat Ambalawi agar tidak mengkonsumsi barang haram tersebut karena dapat merugikan diri sendiri.
Untuk menangkal peredaran Narkoba, khususya di wilayah Ambalawi dan sekitarnya, Wabup mengaku bersama masyarakat, tokoh agama, tokoh masyarakat, orang tua dan aparat terkait lainnya bersatu-padu. “Proaktif meneken, mengawasi peredaran Narkoba dan pil Tramadol,” harapnya dikutip Kabag Humaspro Setda Kabupaten Bima, Armin Farid, SSos, Jumat (09/06).
Melakui peranserta semua pihak dalam menangkal peredaran Narkoba dan Tramadol, maka para pemain atau pelaku tidak dapat menjualnya dan generasi Mbojo akan selamat.
Wabup mmeinta umat Islam menyambut Ramadan penuh suka cita, karena bulan ini penuh rahmat dan magfirah. Umat Islam dapat beribadah dan berzikir guna mengharapkan rahmat dan ridha Allah.
“Untuk itu, marilah kita menyambut bulan Ramadan ini dengan mendatangi masjid agar dikemudian hari kita menjadi umat yang meraih kemenangan,” ajaknya.
Disampaikannya, dalam membangun suatu daerah, bersama Bupati Bima tidak dapat melaksanakan program pembangunan sendirian tanpa dukungan penuh dari masyarakat. Paritisipasi seluruh masyarakat sangat mendukung sejumlah program pembangunan demi mewujudkan daerah Bima yang lebih maju
Saat itu, Wabup menyerahkan bantuan berupa 10 Al-Quran yang diterima oleh panitia pengurus masjid. Untuk masjid dan mushalla di Kecamatan Ambalawi, Pemkab Bima telah memberikan bantuan sebesar Rp320 juta dan disalurkan ke rekening masing-masing pengurus. (BK29)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.