Bima, Bimakini.- Dewan Pengurus Daerah (DPD) Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Bima bekerja sama dengan Jakarta Medical Servis (JMS) 119 menggelar pelatihan Basic Trauma Cardias Life Suport (BTCLS). Kegiatan itu berlangsung empat hari, mulai Kamis (28/9) hingga Minggu (1/10/2017) di Rumah Sakit Umum Persiapan (RSUP) Sondosia.
Kegiatan ini dihadiri sekaligus didukung oleh Ketua DPW PPNI Propinsi NTB, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bima, Direktur RSUP Sondosia.
Ketua DPD PPNI Kabupaten Bima, Fitri Kurniati, S.Kep., Ns., MPH mengatakan, kegiatan ini sebagai realisasi misi PPNI Kabupaten Bima periode 2016-2021. Meningkatkan kapasitas SDM perawat melalui kegiatan diklat yang berbasis keilmuan profesi.
“Kegiatan ini sengaja dilakukan untuk meningkatkan SDM perawat, juga aktualisasi misi PPNI Bima,”ujarnya, Kamis.
Selain itu, pelatihan ini bertujuan menciptakan tenaga perawat yang kompeten, profesional, dan akuntabel dalam memberikan pelayanan gawat darurat jantung dan trauma. Baik diinstitusi pelayanan kesehatan (Puskesmas dan Rumah Sakit) maupun pelayanan pasien di luar gedung.
“termasuk pasien kecelakaan, bencana alam, musibah kebakaran dan lainnya. Kegiatan ini dilakukan agar lahir tenaga perawat yang handal, yang suatu waktu siap melayani pasien,”terangnya.
Sementara itu, Ketua DPW PPNI Propinsi NTB, H. Muhir, S. Kep memberikan apresiasi terkait keberhasilan DPD Kabupaten Bima menyelenggarakan pelatihan BTCLS di RSUP Sondosia. Hal ini mendorong pemberian pelayanan terhadap pasien, khusus gawat darurat jantung dan trauma bisa secepatnya diatasi tanpa harus dirujuk. “Kegiatan ini perlu didukung, apalagi bisa diselenggarakan diluar wilayah Mataram,”terangnya.
Sambungnya, Kabupaten Bima yang pertama mengadakan kegiatan BTCLS di luar wilayah Mataram. Diharapkan bisa diikuti oleh DPD lainnya di seluruh NTB, agar terjadi pemerataan anggota yang mengikuti pelatihan seperti ini.
Tidak hanya itu, kalau kegiatan ini dilakukan oleh DPD lainnya, pelayanan darurat jantung dan trauma bisa diatasi secara maksimal,”ujar Ketua DPW PPNI NTB.
Ketua Panitia Pelaksana Pelatihan BTCL, Irfan H. Nurdin S.Kep menjelaskan, kegiatan tersebut diikuti oleh 69 peserta. Terdiri dari perawat RUSP Sondosia, Puskesmas di Kabupaten Bima, Puskemas Kabupaten Dompu, Puskesmas di Kota Bima, RSUD Bima, Dinas Kesehatan Kabupaten Bima dan Politekkes Mataram,”katanya.
Kegiatan BTCLS ini meliputi kegiatan teori, ceramah dan tanya jawab (CTJ) di ruangan selama dua. Selanjutnya hari ketiga dan keempat, praktek dan ujian praktek. (BK36/*)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.