Bima, Bimakini.- Tawuran pelajar kembali terjadi di Kecamatan Woha Kabupaten Bima, Jumat (29/09) sekitar pukul 22.00 WITA. Kali ini terjadi di jembatan Tente, melibatkan pelajar asal Desa Nisa dan Desa Naru Kecamatan Woha. Sembilan orang diamankan Polisi dalam kejadian itu.
“Puluhan remaja dari Desa Nisa dan Desa Naru terlibat tawuran. Diduga dipicu perkelahian pelajar di SMAN 1 Woha,” ujar Kapolsek Woha, AKP Fendi AR, Sabtu (30/09/2017).
Kata dia, kedua kelompok pelajar ini terlibat saling menyerang menggunakan batu, beberapa rumah dan pertokoan di Desa Nisa dilempari batu oleh remaja asal Desa Naru. “Remaja Nisa melihat penyerangan itu langsung mengejar dan melempari mereka menggunakan batu,” jelasnya.
Dijelaskannya, aksi tawuran itu dapat dihalau anggota Polsek Woha, dibantu Pemerintah Desa dan warga dua Desa. Aksi tawuran itu diduga berawal dari perkelahian pelajar asal dua desa tersebut. “Sembilan orang dari dua desa terpaksa kami amankan. Beberapa di antara mereka, ada membawa senjata tajam,” sebutnya.
Saat ini remaja yang memicu terjadinya tawuran telah diamankan dan dalam proses pembinaan di Polsek Woha, mereka didampingi Kepala Desa masing-masing. “Mereka yang masih status pelajar itu masih kita amankan di Polsek Woha untuk pembinaan. Mereka akan dikembalikan setelah kami mendatangkan orang tua dan pemerintah kedua desa,” ujarnya. (BK34)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.