Connect with us

Ketik yang Anda cari

Peristiwa

Pembangunan Masjid Jami Nurul Yakin Foo Mboto Dimulai

Pelatekan batu pertama pembangunan masjid Jami Nurul Yakin Foo Mboto Desa Maria, Kecamatan Wawo.

Bima, Bimakini.- Pembangunan Masjid Jami Nurul Yakin Foo Mboto Desa Maria Kecamatan Wawo, Senin (6/11/2017), dimulai. Peletakan batu pertama oleh Sekertaris DPRD (Sekwan) Kabupaten Bima, Ir Indra Jaya, H Kasnun H Ahmad, Agus H Ahmad, dan H Muhtar H Amin.

Pembangunan masjid dengan anggaran senilai Rp2,5 miliar,  merupakan kolaborasi dari tiga penyandang dana yang diprakarsai warga asal Dusun Foo Mboto yang tinggal dan bekerja di Jakarta, H Kasnun H Ahmad, Agus H Ahmad, dan Muhtar H Amin yang tinggal dan bekerja di Malaysia.

Ketua panitia pembangunan masjid Jami Nurul Yakin Foo Mboto, Muhdar, S.Ag, M.Pd, mengatakan, sejak tahun 1968 masjid ini masih berstatus sebagai mushalla. Tahun 1999 pembangunan diperluas dan berubah stastus menjadi masjid.  Sejak 2005 diresmikan namanya sebagai masjid Jami Desa Maria.

Katanya, pembangunan masjid Nurul Yakin dimulai dengan anggaran besar dan dengan konstruksi masjid yang indah dan didisain teknisi dari Jakarta. Masyarakat Foo Mboto berterima kasih kepada tiga penggagas sekaligus penyandang dana.

“Ini juga yang diharapkan oleh penggagas awal orang-orang tua terdahulu yang kini sudah banyak yang meninggal, termasuk orang tua H Muhtar dan Keluarga besar H Kasnun dan Agus,” ujarnya saat acara syukuran di masjid setempat, Senin.

Iklan. Geser untuk terus membaca.

Hal senada dikemukakan penyandang dana pembangunan, H Kasnun H Ahmad. Rencana pembangunan masjid ini sudah lama digagas Agus H Ahmad, tapi baru kali ini dapat diwujudkan. Apalagi, setelah kembali dari tanah suci tahun lalu niatan untuk membangun masjid yang representatif semakin kuat.

Apalagi, kata dia, didukung teman yang bekerja di Malaysia, H Muhtar H Amin. Mereka  sepakat untuk memercepat rencana pembangunan itu. Bahkan, lanjutnya, gambar masjid sudah dibuat dan akan dikerjakar oleh tukang dari Pulau Jawa. “Setelah peletakan batu pertama ini kita akan segera melanjutkan pembangunan hingga rampung. Bahkan, saya ditunjuk untuk menangani pembangunan ini,” katanya.

Dia menjelaskan, pembangunan masjid ini jangan dinilai dari besarnya nilai dana pembangunan, tetapi masyarakat juga diberikan kesempatan untuk bersama-sama membangun. Berapapun nilainya hanya Allah yang Maha tahu niat dan keikhlasan orang yang membangun rumah Allah.

“Kita titipkan harta kita untuk pembangunan ini, semoga diakhirat kelak kita akan meminta kembali kepada Allah. Kita ini akan meninggal semua dan tak ada orang membawa harta ke kuburan,” katanya.

Iklan. Geser untuk terus membaca.

Kegiatan diakhiri dengan doa yang dipanjatkan Kepala KUA Wawo, Bunyamin, SAg. Hadir pula, Kepala Desa Maria, Nurdin HM Saleh, Kepala Desa Maria Utara, Syamsuddin, Kepala Desa Riamau, Saala Ilyas, Kapolsek Wawo, Danramil Wawo, Sekretaris Camat Wawo, Syarifudin, S.Sos dan puluhan warga Foomboto Desa Maria. (BK23)

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Berita Terkait

Pemerintahan

Kota Bima, Bimakini.- Wali Kota Bima, H Muhammad Lutfi, SE safari ramadan di Masjid Baburrahim lingkungan lewijambu kelurahan ule Kecamatan Asakota Kota Bima, Selasa...

Pemerintahan

Bima, Bimakini.- Harapan warga agar atap masjid di Kompleks Relokasi Korban Banjir di Desa Tambe, Kecamatan Bolo diubah akhirnya mendapat respon dari Pemerintah Putsa....

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Sehari setelah aksi pembongkaran atap Masjid di lokasi proyek Perumahan Relokasi Banjir, di Desa Tambe Kecamatan Bolo, Kapolres Bima AKBP Heru Sasongko...

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Warga Desa Tambe, Kecamatan Bolo, Kabupaten Bima bersama Ormas Islammembongkar masjid di lokasi proyek relokasi rumah korban banjir yang diduga menyerupai bangunan...

Peristiwa

Bima, Bimakini.-Pasca_aksi pembongkaran atap masjid, di lokasi proyek pembangunan Perumahan Relokasi Banjir di Desa Tambe Kecamatan Bolo, Kabupaten Bima, Kamis (13/01) oleh ratusan warga...