Connect with us

Ketik yang Anda cari

Peristiwa

Risa-Dadibou Bentrok Lagi, Enam Terluka

Korban bentrokan Risa-Dadibou, Ahad (26/11) malam.

Bima, Bimakini.- Kedua kelompok warga Desa Risa dan Desa Dadibou Kecamatan Woha nyaris tidak bisa didamaikan. Ahad (26/11) petang, sekitar pukul 18.30 WITA, bentrok kembali terjadi. Kali ini, enam warga Desa Risa terluka terkena panah dan tertembak.

Hingga pukul 21.00 WITA tadi malam, belum diperoleh kepastian penyebab terjadi bentrok kelompok warga di dua desa tersebut. Kepala Desa Risa, Kepala Desa Dadibou maupun Kapolsek Woha belum bisa dihubungi.

Informasi yang diperoleh, warga Desa Risa Syarifudin (25) terkena panah bagian kaki, Arif (20) terkena panah bagian tangan, dan Rafik (26) terkena tembak bagian pundak. Sekitar pukul 21.30 WITA, lampu rumah warga sengaja dipadamkan. Mereka kuatir terjadi sesuatu hal.

Wartawan yang hendak mengambil gambar di Polindes Desa Risa dicegat oleh sekelompok warga. Mereka melarang wartawan mengambil gambar terhadap korban luka.

Bahkan, gambar yang sempat diambil oleh wartawan dihapus paksa sekelompok warga dimaksud.

Iklan. Geser untuk terus membaca.

Pantauan wartawan, kedua kelompok warga saling serang di areal persawahan perbatasan kedua desa usai sholat Magrib, kedua kelompok warga bertahan dpersawahan meskipun sudah malam.

Kedua kelompok warga saling serang di areal persawahan menggunakan senter sebagai penerang. Suara tembakan diduga dari Senjata Api (senpi) rakitan dari kedua kelompok warga menggema.

Warga yang berdiri di pinggir jalan dikagetkan melihat beberapa orang keluar arena bentrok sembari menenteng seorang remaja mengenakan kaos skoi hitam yang terluka sekitar pukul 19 45 Wita.

Korban dibawa ke Polindes Desa Risa untuk dirawat, namun tidak mampu diatasi lantaran anak panah tertancap dalam, sehingga dirujuk ke RSUD Bima menggunakan mobil ambulans Partai Gerindra.

Iklan. Geser untuk terus membaca.

Hingga berita ini dikorankan, kelompok warga Desa Risa semakin banyak memasuki areal persawahan. Belum diketahui, apakah mereka terlibat bentrok atau sekadar menonton. (MAN)

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Berita Terkait

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Jajaran Koramil Woha bertindak tegas menyikapi mulai maraknya konflik antarkelompok warga akhir-akhir ini. Hal itu menghindari terjadi bentrok hingga ada korban luka....

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Usai dibubarkan bentrok dengan pemuda Desa Penapali, kelompok asal Desa Dadibou terlibat provokasi kontak Senjata Api (Senpi) rakitan dengan warga Desa Risa...

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Kelompok warga Desa Risa dan Dadibou, Kecamatan Woha, Kabupaten Bima kembali terlibat bentrok, Senin (22/1). Mereka  menggunakan Senjata Api (Senpi) rakitan dan...

Hukum & Kriminal

Bima, Bimakini.- Dua pucuk senjata api (senpi) rakitan diserahkan warga Dadibou, Kecamatan Woha, Senin (8/1). Penyerahan dua pucuk senjata itu sebagai tindaklanjut imbauan aparat...

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Bentrok warga Desa Risa dan Dadibou, Kecamatan Woha, Kabupaten Bima, belum juga selesai. Upaya provokasi oleh oknum warga masih terus terjadi. Kenyataan...