Dompu, Bimakini.- Biasanya, bangunan kantor pemerintahan pada sejumlah wilayah di Indonesia dibangun dengan lima tiang penyangga. Hal itu melambangkan lima pilar kebangsaan, lima rukun Islam, dan lima dasar Pancasila. Lain halnya dengan pembangunan Kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Dompu “Paruga Parenta Dana Nggahi Rawi Pahu”. Ini dibangun dengan tiga tiang penyangga, sisi kiri, depan, dan sisi kanan. Lalu apa artinya?
Bupati Dompu, H Bambang M Yasin, menjelaskan tiga tiang pada Kantor Paruga Parenta Dana Nggahi Rawi Pahu memiliki makna yang mendalam terhadap keselamatan hidup manusia di dunia dan akhirat. “Artinya, kita berpegang teguh pada tiga hal. Pertama, Atiullah, Atiul Rassul, Waulil Amri Minkum. Itulah makna dari tiga pilar itu,” ungkap Bupati seperti dikutip dompukab.go-id.
Bupati menjelaskan, arti dari tiga hal tersebut adalah taat kepada Allah SWT, taat kepada Rasul, dan taat kepada pemimpin. “Arti dari tiga hal ini akan saya pasang di depan kantor Paruga Parenta Dana Nggahi Rawi Pahu,” jelasnya.
Proyek pembangunan Kantor Pemkab Dompu tersebut menghabiskan biaya senilai Rp38.450.000.000 miliar itu berlangsung lancar. Kini telah memasuki tahap 75 persen akhir Oktober tahun ini. Pembangunan kantor itu ditargetkan selesai akhir Desember 2017 dan mulai dimanfaatkan awal tahun 2018. (BK39)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.