Connect with us

Ketik yang Anda cari

Peristiwa

Petani Dadibou-Risa tidak Berani Garap Sawah

Petani Desa Risa-Ddaibu tidak berani menggarap lahannya karena selalu konflik.

Bima, Bimakini.- Sejumlah petani yang memiliki lahan di perbatasan Desa Dadibou dan Desa Risa, Kecamatan Woha, Kabupaten Bima, tidak berani mengolahnya. Pasalnya, kerap kali terjadi konflik  dan menjadikan lahan itu sebagai arena.

Padahal saat ini sudah masuk musim hujan dan saatnya untuk menggarap lahan tersebut. Lahan itu kini dibiarkan kosong.

Warga Desa Risa, Umar mengatakan, sampai saat ini pemilik lahan di bagian timur tidak ada yang berani mengolah sawah. Padahal itu sumber mata pencaharian.

“Ya, tidak berani kami pergi ke sawah perbatasan dengan Desa Dadibou, takut diserang apalagi sampai hari ini tetap bunyi suara tembakan,” jelasnya.

Kata dia, seharusnya Desember ini sudah mulai diolah persawahan itu. Namum karena masih suanana ribut seperti ini, tidak ada yang berani menyentuh sawah mereka.

Iklan. Geser untuk terus membaca.

“Yang jelas kami membiarkan lahan persawahan itu kosong, kami tidak mau mati karena paksakan diri,” katanya, Jumat (8/12).

Kepala Desa Dadibou, Yakub, SH mengatakan, warga masih membiarkannya kosong, karena tidak berani ambil risiko. “Warga Dadibou 85 persen petani, kalau sawah mereka dibiarkan kosong, maka terancam tidak makan dan miskin,” jelasnya.

Kalau masalah kedua Desa ini dibiarkan pemerintah, kata dia, maka berdampak pada petani. Pemerintah harus memikirkan masa depan petani bergantung hidup pada area persawahan itu.

“Tidak mungkin polisi mau menjaga masyarakat sedang bertani sampai tiga bulan, bupati dan anggota dewan sebagai tokoh masyarakat harus turun, jangan dekat pemilihan baru turun ke masyarakat,” ungkapnya. (MAN)

Iklan. Geser untuk terus membaca.

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Berita Terkait

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Jajaran Koramil Woha bertindak tegas menyikapi mulai maraknya konflik antarkelompok warga akhir-akhir ini. Hal itu menghindari terjadi bentrok hingga ada korban luka....

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Usai dibubarkan bentrok dengan pemuda Desa Penapali, kelompok asal Desa Dadibou terlibat provokasi kontak Senjata Api (Senpi) rakitan dengan warga Desa Risa...

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Kelompok warga Desa Risa dan Dadibou, Kecamatan Woha, Kabupaten Bima kembali terlibat bentrok, Senin (22/1). Mereka  menggunakan Senjata Api (Senpi) rakitan dan...

Hukum & Kriminal

Bima, Bimakini.- Dua pucuk senjata api (senpi) rakitan diserahkan warga Dadibou, Kecamatan Woha, Senin (8/1). Penyerahan dua pucuk senjata itu sebagai tindaklanjut imbauan aparat...

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Bentrok warga Desa Risa dan Dadibou, Kecamatan Woha, Kabupaten Bima, belum juga selesai. Upaya provokasi oleh oknum warga masih terus terjadi. Kenyataan...