Bima, Bimakini.- Banjir yang terjadi Senin (22/1) di Kecamatan Monta, menyebabkan 160 Kepala Keluarga (KK) terdampak. Dua desa yang terdampak, yakni Sie dan Desa Tangga.
Kasubid Penanganan Darurat BPBD, Bambang menyampaikan, terdapat sekitar 160 KK yang terdampak banjir di tiga RT. Tim sebanyak 15 orang langsung diterjunkan untuk membantu warga membersihkan sampah dan mempersiapkan droping logistik.
Disebutkannya, infrastruktur pendidikan yang terdampak banjir, yaitu SMP 1 Monta dan SDN tangga 1. Ketinggian lumpur di rumah warga yang terdampak banjir mencapai 10 sentimeter.
“Penyebab banjir yang paling parah adalah karena adanya penanaman bawang yang terjadi di areal pegunungan,” ungkap Bambang via WhatsApp, Senin.
Sementara itu, Kasubag Protokol Humas Setda Kabupaten Bima, Suryadin, MSi mengatakan, Bupati langsung menginstruksikan Kepala BPBD Kabupaten Bima Ir H M Taufik Rusdy M.Ap dan dan Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bima Salahuddin, SH serta Satpol PP untuk segera melakukan penanganan bencana di kecamatan tersebut.
“BPBD langsung menerjunkan tim untuk menangani dampak banjir di kedua desa dan melakukan langkah-langkah tanggap bencana di kecamatan tersebut,” ujarnya melalui pesan WhatsApp, Senin.
Penanganan ini, kata dia, agar aktivitas masyarakat kembali normal. “Nanti, Tim Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (TRC-PB) BPBD akan melakukan penghitungan kerugian yang diakibatkan oleh banjir di wilayah tersebut dan dilaporkan kepada Bupati,” ujarnya.
Berdasarkan laporan Camat Monta Drs Muchtar, hujan terjadi sepanjang hari, Curah hujan yang tinggi menyebabkan terjadinya banjir mulai pukul 15.30 Wita. (MAN)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.