Kota Bima, Bimakini.- Setelah jembatan Padolo I dibongkar, kini giliran jembatan padolo II. Direncanakan pembongkaran akan dilaksanakan, Kamis (26/7) hari ini. Rekayasa lalu lintas pun akan dilakukan.
Para pengguna jalan yang biasanya melintas di jembatan Padolo II untuk sementara akan dialihkan melewati Jembatan Padolo III.
Kabid Binamarga, Dinas PUPR Kota Bima, Agusalim, ST, MT mengatakan, sebelumnya telah dilaksanakan sosialisasi kepada para tokoh masyarakat di Kantor Camat Rasanae Barat, Selasa (24/7). Dilanjutkan turun langsung mendatangi masyarakat yang bermukim di sekitar Jembatan Padolo II.
Sosialisasi dilaksanakan oleh anggota DPRD Kota Bima sekaligus pimpinan Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Kota Bima, Kepala BPBD, Camat Rasanae Barat, Kapolsek Rasanae Barat, serta PPK proyek.
Lanjut Agusalim, Jembatan Padolo II merupakan salah satu dari empat jembatan di Kota Bima yang memiliki tiang tengah. Saat banjir banyak tumpukan material yang tersangkut.
“Kami berharap masyarakat dapat mendukung kegiatan ini karena tujuannya adalah untuk meminimalisir potensi banjir yang secara langsung mengganggu kehidupan masyarakat,” ujarnya.
Tambah Agus, penutupan jalan tersebut akan berlangsung cukup lama. Mulai hari ini, hingga 31 Desember mendatang. Itu sesuai kontrak dengan perusahaan pengerja jembatan.
Menurut dia, rencana pengerjaan jembatan tergolong cepat. Kontrak tersebut sudah termasuk dengan lama proses pembongkaran. Kemudian pengerjaan jembatan ini nantinya tidak menggunakan tiang tengah. “Jadi lebih rumit dari jembatan sebelumnya yang menggunakan tiang tengah,” ujarnya.
“Kalau menurut saya dengan rentang waktu ini cukup cepat pengerjaan,” jelasnya.
Pembangunan jembatan ini menelan anggaran Rp16 miliar. Pelaksananya PT Budimas Mataram.
Sejauh ini, kata Agus, tidak ada penolakan dari warga. “Hanya salah paham saja dan sudah dilakukan sosialisasi bersama warga setempat,” ujarnya. (DED)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.