Kota Bima, Bimakini.- Sebagai bentuk apresiasi terlaksanya Pilkada Damai, Poltres Bima Kota menggelar silaturrahmi akbar, Selasa (17/7). Kegiatan yang dilaksanakan di Mapolres Bima Kota itu dihadiri sejumlah elemen.
Kegiatan tersebut dihadiri perwakilan dari pemerintah Kota Bima, TNI, Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bima tahun 2018 serta masyarakat di wilayah hukum Polres Bima Kota.
Kegiatan tablig akbar tersebut diisi dengan ceramah agama yang disampaikan Ustad Islamuddin SPdi. Tamu undangan yang hadir, diberikan souvenir berupa jam dinding, muk dan sajadah.
Kapolres Bima Kota, AKBP Ida Bagus Made Winarta SIK mengapresiasi kedewasaan berdemokrasi masyarakat Kota Bima. Hal itu dibuktikan dengan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang berlangsung damai.
Dikatakannya, sebelum pelaksanaan Pilkada, Polres Bima Kota sempat melakukan kegiatan yang sama. Tujuannya, agar Pilkada Kota Bima berlangsung damai dan aman.
Kini diakui Ida Bagus, kegiatan yang sama kembali dilaksanakan. Sebagai bentuk rasa syukur atas terlaksananya Pilkada Kota Bima yang aman dan damai.
“Kegiatan pertama dilaksanakan menjelang pemungutan suara dan sekarang dilakukan jelang penetapan Paslon terpilih,” jelasnya.
Lanjut Ida Bagus, tujuan dilaksanakan kegiatan tersebut untuk menjalin silaturrahmi antara sesama. Melupakan segala perbedaan selama Pilkada.
“Semua berjalan aman, ini menunjukkan masyarakat kita dewasa dalam berdemokrasi,” tegasnya.
Kapolres berharap, siapapun Paslon terpilih bisa didukung bersama. Karena itu merupakan pemimpin Kota Bima saat ini.
“Tantangan ke depan masih banyak, sekarang masuk tahap pendaftaran Bacaleg dan pilpres. Kita berharap, situasi tetap aman dan kondusif,” tuturnya.
Sementara Calon Wakil Wali Kota Bima Feri Sofiyan, SH, mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan Polres Bima Kota. Menurutnya, hal tersebut merupakan sebuah prestasi, karena mampu mewujudkan Pilkada yang aman dan damai.
Diakui Feri, untuk urusan politik, masyarakat Kota Bima sangat antusias. Baginya, tiga pasangan calon yang bertarung pada Pilkada Kota Bima, bukan musuh melainkan hanya sebagai lawan.
“Kita bersaing dalam merebut hati masyarakat dan alhamdulillah hasilnya sudah diketahui. Tinggal kita menunggu KPU menetapkan Paslon terpilih,” tuturnya.
Mantan Ketua DPRD Kota Bima ini juga berterimakasih pada masyarakat Kota Bima yang telah memberikan hak pilih pada tanggal 27 Juni 2018 lalu. Ia berharap, tidak ada lagi perselisihan dan perdebatan.
“Siapapun yang terpilih harus didukung. Mari tinggalkan perbedaan dan silang pendapat yang kemarin,” pungkasnya. (IAN)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.