Connect with us

Ketik yang Anda cari

Peristiwa

Komunitas Sarangge Mbojo Bersihkan Kuburan Raja

   Kompleks pekuburan Sultan Bima di Tolobali dan Bata di Kelurahan Pane, memerlukan perhatian semua pihak  agar tetap terawat. Berdasarkan pantauan Komunitas Sarangge Mbojo (KSM), pada dua lokasi Cagar Budaya itu, kurang terawat.

Ketua KSM, Muhammad Isnaini, menilai kurangnya perawatan ituterbukti tumbuhan liar yang menyebabkan makam tidak keliahatan. Belum lagi kotoran manusia dan kotoran hewan.

   “Selain membutuhkan perhatian pemerintah, peran masyarakat pun sangat diperlukan, namun apabila pemerintah serius menanganimasalah ini maka hal-hal di atas akan bisa diminimalisasi,” katanya dalam pernyataan pers, Minggu.

Iklan. Geser untuk terus membaca.

   Dikatakannya, KSM pernah menanyakan hal ini kepada Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Pemerintah Kota dan Kabupaten Bima,namun jawabannya adalah belum jelasnya siapa yang bertanggung jawab antara dua pemerintahan itu. “Alangkah naifnya ketika kita melupakan budaya kita sendiri, yang telah tertanam dalam jiwa dan peradaban Dou Labo Dana Mbojo yang menjujung tinggi nilai-nilai budaya, moralitas, etika dan religiulitas yang tidak bisa kita nafikan merupakan peran dari tokoh-tokoh yang dimakamkan pada dua lokasi pemakaman itu,” katanya.

      Akhir pekan lalu, KSM berinisiatif membersihkan, sekaligus membenahi beberapa nisan yang sudah tidak pada tempatnya. KSM mengajak Pemkot dan Pemkab Bima, tokoh adat, tokoh budaya, tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan seluruh masyarakat Dou Labo Dana Mbojo agar membenahi dan merekonstruksi pengetahuan dan pemahaman kita terhadap arti pentingnya warisan budaya. Tujuannya agar tatanan nilai budaya, moralitas, etika, dan religius yang terkandung di dalamnya mampu terjewantahkan dalam aktivitas kehidupan modern.

   Dikatakannya, E.B.Tylor seorang Antropolog terkemuka, mengungkapkan dalam bukunya Primitive Culture, bahwa kebudayaan adalah kompleks yang mencakup pengetahuan, keyakinan, kesenian, moral, hukum, adat-istiadat, kemampuan-kemampuan serta kebiasaan-kebiasan yang didapatkan oleh manusia sebagai anggota masyarakat. Dalam perspektif sosiologi, kebudayaan sebagaimana dikemukakan oleh Alvin L. Bertrand, kebudayaan segala pandangan hidup yang dipelajari dan diperoleh oleh anggota-anggota suatu masyarakat. (BE.12)

Iklan. Geser untuk terus membaca.

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Berita Terkait

Hukum & Kriminal

Bima, Bimakini.com.- Ratusan warga Desa Belo Kecamatan Palibelo Kabupaten Bima, Rabu pagi, menyegel kantor desa setempat. Pemicunya, warga kesal terhadap Kepala Desa setempat yang...