Ini tanggapan Kapolres Bima Kota, AKBP, Kumbul, KS, SH, S.IK, menanggapi massa HMI Cabang Bima yang mencurigai keterlibatan Wakil Wali Kota Bima, H. A. Rahman, SE, dalam penggiringan sejumlah preman untuk membakar dan merusak aset sekretariat HMI Bima. Katanya, sejauh ini belum ada indikasi keterlibatan Wawali karena proses penyelidikan masih dilakukan.
Saat ini, katanya, semua saksi sudah diperiksa oleh penyidik dan mintai keterangannya tetapi yang mengenal secara pasti pelakunya belum ada. Atas dasar itu, pihak Kepolisian tidak bisa sembarangan menangkap orang begitu saja karena bukti kuat belum ada. Apalagi, dalam proses hukum sejumlah tahapan juga harus dilalui sehingga untuk memastikan keterlibatan seseorang perlu penyelidikan lebih lanjut dan bukti kuat.
“Kita belum sampai ke sana, tetapi yang jelas kita tetap akan laksanakan penyelidikan dan secepatnya untuk mengusut tuntas kasus ini dan semua saksi juga sudah kita periksa,” jelas Kumbul di kantor Pemkot Bima usai pengamanan aksi demonstrasi.
Sebelumnya, Wakil Wali Kota Bima, H. A. Rahman, SE, mengaku sempat menyesalkan kasus pelemparan Modis yang dikendarainya, namun tidak memersoalkannya dan tidak ingin menambah panjang masalah.
Meskipun, diakuinya pula Kapolres Bima Kota sempat menanyakan apakah kasus pelemparan itu ditindaklanjuti ataukah tidak. Dia mengku tidak ingin menambah panjang kejadian itu dan hanya meminta diberi pembinaan. (BE.20)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
