Connect with us

Ketik yang Anda cari

Peristiwa

Desa Maria Utara Dinilai oleh Tim Kabupaten Bima

Bima, Bimakini.com.- Tim penilai Lomba Desa Kabupaten Bima, Jumat (27/4) menilai Desa Maria Utara  yang menjadi duta Kecamatan Wawo. Tim disambut meriah oleh warga setempat, meski kehadiran tim kali ini tidak seperti tahun sebelumnya. Tim didamping Asisten I Setda Kabupaten Bima, Drs. Abdul Wahab. Rombongan disambut Camat Wawo Drs. Muhammad Rum, Kepala Desa Maria Utara, Zunaidin, unsur Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan, dan warga setempat.

Camat Wawo, Drs. Muhammad Rum, mengaku telah menyiapkan segala sesuatu untuk menghadapi lomba desa tersebut secara fisik desa maupun penataan data-data administrasinya. “Kita silakan tim membaca profil desa sekaligus meninjau lapangan. Ini semua merupakan bentuk kerjasama yang baik antara Kepala Desa dengan warga. Bahkan, dalam penataan lingkungan bisa disulap seketika,” ujarnya di aula kantor Desa Maria Utara, Jumat.

       Rum menjelaskan, beberapa waktu lalu Kecamatan Wawo meraih wilayah dalam kategori Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Malah, Kecamatan Wawo berhasil mendeklarasikan Desa ODF tingkat nasional.
“Karena itulah, saya yakin kalau Desa Maria Utara bisa meraih juara. Saya sangat yakit kalau Desa kami diberi kesempatan mewakili Kabupaten Bima, bisa menggedor pintu Istana,” katanya.

Hal senada dikemukakan Kades Zunaidin. Dia yakin upaya meraih juara didukung oleh realitas selama ini bahwa Kecamatan Wawo selalu menjadi desa percontohan bagi desa lain di Kabupaten Bima. Kesempatan dan keikutsertaan  itu hal yang membanggakan. “Ketika lima tahun lalu dimekarkan dan saya dipercaya sebagai kades. Saya didukung warga untuk menata dan membangun desa. Semua itu mulai dari nol, kini tim bisa menilai perkembangannya,” katanya.

Tidak hanya itu, terangnya, tim bisa melihat kemajuannya saat ini. Daya dukung warga sebanyak 2.070 jiwa, terdiri dari 915 laki-laki, 1.155 perempuan dengan 575 KK. Jumlah warga tersebut akan memercepat perkembangan menuju desa maju dan mandiri. Dalam lomba desa ini, jelasnya Maria Utara akan mengandalkan kesehatan lingkungan. “Desa Maria Utara sudah dinyatakan sebagai Desa ODF yang di deklarasikan pada tanggal 5 April 2012,” kata Zunaidin.

Tidak hanya itu. Katanya, hal yang berbeda adalah Maria Utara berhasil menyusun Peraturan Desa tentang Kesehatan Lingkungan. Perdes itu untuk upaya menciptakan lingkungan desa yang bersih, sehat, indah, dan nyaman. Disamping itu, bisa terbebas dari penyakit-penyakit berbasis lingkungan.

Namun, katanya, hal yang lebih penting dengan Perdes itu akan menumbuhkan kesadaran individu, keluarga, dan masyarakat yang selalu menjaga kesehatan linkungan dan menerapkan pola hidup bersih dan sehat.

“Kesemua ini bermuara pada peningkatan derajat kesehatan masyarakat, sehingga, terwujudnya masyarakat yang sejahtera,” urai Kades.

Tim didamping warga meninjau penataan lingkungan, juga memeriksa administrasi desa. Sinkronisasi data dengan kenyataan yang sebenarnya akan menjadi catatan penting bagi tim untuk menentukan yang juara dan mewakili Kabupaten Bima di tingkat Provinsi NTB nanti.

(BE.13)

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Berita Terkait

CATATAN KHAS KMA

  ‘’SAYA mau tes daya ingat pak KMA,’’ katanya kepada saya suatu waktu. KMA itu, singkatan nama saya. Belakangan, semakin banyak kawan yang memanggil...

CATATAN KHAS KMA

SAYA belum pernah alami ini: handphone tidak bisa dipakai karena panas. Bukan hanya sekali, Tetapi berkali-kali. Juga, bukan hanya saya, tetapi juga dua kawan...

CATATAN KHAS KMA

CATATAN Khas saya, Khairudin M. Ali ingin menyoroti beberapa video viral yang beredar di media sosial, terkait dengan protokol penanganan Covid-19. Saya agak terusik...

Berita

SEPERTI biasa, pagi ini saya membaca Harian  BimaEkspres (BiMEKS) yang terbit pada Senin, 10 Februari 2020. Sehari setelah perayaan Hari Pers Nasional (HPN). Mengagetkan...

CATATAN KHAS KMA

ADALAH Institut Perempuan untuk Perubahan Sosial (InSPIRASI) NTB pada 7 Desember 2019 lalu, mencanangkan gerakan Save Teluk Bima. Kegiatan dua hari itu, menjadi heboh...