Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Bima, mengapresiasi pembangunan Kota Bima yang kini memasuki usia 10tahun. Namun, siap memberi saran dan kritikan kepada pemerintah daerah dalam kebijakan berkaitan dengan kesejahteraan rakyat.
Sekretaris GP Ansor Kota Bima, M. Ardyansah, ST, mengatakan,selama 10 tahun terakhir, banyak hal yang sudah dilakukan oleh pemerintah dan masyarakat Kota Bima dalam membangun daerah. Itu bisa dilihat dari sisi pembangunan fisik dan mentalitas masyarakat. “Walau harus diakui banyak juga kekurangan di sana-sini yang perlu terus kita benahi bersama.
Selama tujuh tahun kepemimpinan Wali Kota HM. Nur A. Latif dan dilanjutkan HM. Qurais selama dua tahun terakhir,Kota Bima terus berbenah dan menata diri,” ujarnya dalam pernyataan persyang diterima Bimeks, Jumat (6/4).
Di antara pembangunan yang dapat dilihat, katanya, adalah jalan dua arah dari perbatasan kota menuju kawasan AmaHami. Jalan Melayu-Kolo dalam proses pengerjaan, hotmix gang dalam kota, penataan Paruga Nae menjadi gedung pertemuan (convention hall), tambang marmer di Oi Fo’o, penataan taman kota, program Kota Bima Berzakat dan Magrib Mengaji,dan lainnya. “Ini semua merupakan bukti komitmen pemerintah terus memberikan yang terbaik bagi pelayanan masyarakat Kota Bima,” katanya.
Selasa, 10 April 2012 mendatang adalah puncak perayaan Hari Jadi ke-10 Kota Bima. Diharapkannya,bukan sekadar acara seremonial belaka, tetapi menjadi spirit terus bekerja dan mengabdi bagi kesejahteraan rakyat. “Kami berkomitmen terus mengawal semua kebijakan Pemkot Bimayang berpihak pada kesejahteraan rakyat, dengan selalu memberikan saran, kritikan, dan solusi terbaik kepada Pemerintah demi kemajuan Kota Bima tercinta,” ujarnya. (BE.16)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
