
Suasana duka yang menyelimuti keluarga korban, Anang Bagus Angkasa (15) pelajar SMPN 1 Kota Bima, di lingkungan Nusantara, Sabtu malam.
Kecelakaan maut kembali terjadi, kali ini menimpa pelajar kelas tiga SMPN 1 Kota Bima, Anang Bagus Angkasa (15 tahun). Kecelakaan terjadi di jalan Soekarno Hatta atau tepatnya di depan SPBU Taman Ria, Sabtu (7/4) sekitar pukul 18.30 Wita. Dua korban lainnya dalam kondisi kritis, Syahrul dan Novi dan kini dirawat di RSUD Bima.
Kronologis kejadian, korban tewas, Bagus usai mengisi bahan bakar di SPBU Taman Ria. Korban yang menggunakan motor Yamaha Jupiter, berbelok ke arah kanan atau timur. Rpanya dari arah berlawanan ada motor yang dikendarai Syahrul bersama Novi, pacarnya.
Tabrakan maut pun tak dapat dihindarkan. Korban sempat dilarikan ke RSUD Bima, namun nyawa sudah tidak tertolong. Syahrul mengalami patah tulang dan oleh keluarga rencananya akan dirujuk ke Denpasar. Novi yang dibonceng Syahrul kritis dan dirawat di ruang ICU.
Sementara itu, belum ada keterangan dari pihak Sat Lantas Polres Bima Kota, mengenai kejadian tersebut.
Dilokasi kejadian, sebenarnya sudah ada plang peringatan untuk tidak berbelok kea rah kanan atau timur. Namun kerap kali pengendara yang baru selesai mengisi bahan bakar memilih jalan pintas, daripada memutar kea rah barat.
Tidak hanya itu, Sat Lantas juga sudah memasang poster tentang lokasi tersebut sebagai area rawan kecelakaan. Sebelum kecelakaan maut tersebut, sekitar satu jam sebelumnya sempat terjadi kecelakaan, namun tidak senaas yang dialami para korban setelahnya.
Suasana duka menyelimuti keluarga korban Bagus di lingkungan Nusantara Kelurahan Monggonao Kecamatan Rasanae Barat. Rencananya korban akan dimakamkan, Minggu. (*)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
