Connect with us

Ketik yang Anda cari

Peristiwa

MUI Agendakan Silaturahim dengan Pemerintah

Kota Bima, Bimakini.com.- Sekretaris umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Bima, H. Ahmad, S.Ag, mengaku MUI telah mengagendakan silaturahim antara ulama dengan umara (Pemerintah) dalam rangka sinergitas pembangun umat seutuhnya. Pascapengukuhan Senin (23/4) lalu, MUI ingin langsung menyelesaikan salahsatu agenda silaturahim dengan pemerintah.

      Dijelaskannya, silaturahim itu untuk bertukar pikiran antara ulama dengan pemerintah terhadap beberapa program strategis yang akan dilaksanakan MUI, sehingga bisa sejalan dengan program Pemkot Bima. Silaturahim itu juga bakal dimanfaatkan oleh MUI untuk menyerahkan program kerja kepada pemerintah sebagai laporan sehingga ada pertimbangan husu bagi pemerintah dalam membangun daerah dari sisi keagamaan.

“MUI Kecamatan juga aka dilibatkan karena mereka garda terdepan dalam dakwah, kami sudah mengagendakannya, karena ini sifatnya untuk penyampaian program,” ujarnya, Selasa (24/4), di Sekretariat MUI.

Iklan. Geser untuk terus membaca.

      Katanya, pentingnya silaturami itu adalah untuk menyerap juga beberapa program pemerintah yang berhubungan dengan keagamaan, sehingga antara program utama MUI bisa dipadukan dengan program keagamaan dari pemerintah. Jika dua program itu dijalankan semaksimal mungkin, Ahmad yakin Kota Bima akan menjadi kota yang religius, namun itu semua membutuhkan proses yang panjang.

          Salahsatu program utama yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat, katanya, yakni pembinaan kepada masyarakat dengan jalan dakwah, MUI akan mengunjungi seluruh Kelurahan. Tidak hanya itu, juga akan memaksimalkan peranan MUI Kecamatan untuk pembinaan secara kontinu, karena jika terputus, maka cita-cita untuk membangun umat tidak bisa digapai. 

         Ketua MUI Provinsi NTB, Prof. Saiful Muslim, MM, mengatakan silaturahi dengan pemerintah memang penting untuk saling menyerap aspirasi, karena antara ulama dengan umara tidak bisa dipisahkan. MUI memang lembaga independen tanpa interfensi, namun saat melaksanakan pekerjaannya, MUI tidak bisa terlepas dengan pemerintah, sebab banyak program pemerintah yang juga membutuhkan peranan MUI.

          Saiful menilai dukungan Wali Kota Bima, HM. Qurais, terhadap MUI untuk melaksanakan pembangunan masyarakat seutuhnya akan memberikan warna tersendiri dalam kehidupan bermasyarakat. Dia mengharapkan agar ke depan antara program MUI dengan pemerintah saling mendukung. (BE.18)

Iklan. Geser untuk terus membaca.

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Berita Terkait

Opini & Sudut Pandang

Oleh: Khairudin M. Ali*) SAYA sebenarnya sudah lama memprediksi dan mengingatkan semua pihak, sebelum ribut-ribut media mempersoalkan kerja sama dengan pemerintah seperti yang terjadi...

Peristiwa

Kota Bima, Bimakini.- Tabligh Akbar yang digelar di Masjid Agung Al-Muwahidin Kota Bima berlangsung meraih. Ribuan jamaah memadati masjid tiga lantai itu. Jamaah “dibakar”...

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Kegiatan Tabligh Akbar bertema ‘Shalat Subuh Berjamaah dan Maghrib Mengaji Menuju Kejayaan Umat dan NKRI’ digelar di Masjid Agung Al-Muwahidin Kota Bima,...

Opini

Oleh:Damhuji, M.Pd.,M.A*)   KEMAJUAN sebuah bangsa sangat ditentukan oleh kualitas sumber daya manusia yang dimiliki oleh bangsa itu sendiri. Kualitas sumber daya manusia sangat...

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1438 Hijriyah, Pengurus Hari-Hari Besar Islam (PHBI) Kecamatan Bolo menggelar Pawai Parade Tauhid, Jalan Sehat, dan...