
Wamen ESDM saat dievakuasi (foto Bima Mbojo)
Kota Bima, Bimakini.com.- Meninggalnya Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Widjajono Partowidagdo, mengejutkan banyak pihak. Rupanya kedatangan Widjajono ke Tambora bukan untuk pertama kalinya. Dalam setahun ini sudah dua kali melakukan pendakian.
Salah seorang pegawai Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Bima, Taufik, kepada Bimakini.com mengaku mendapat informasi tentang meninggalkanya Widjajono setelah mendapat pesan singkat dari Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Bima, yang menemani. “Saya mendapat kabar jika meninggalnya karena terkena stroke,” ujarnya pada Bimakini.com, Sabtu sore.
Bahkan, kata Taufiq, sebenarnya akan ikut berangkat bersama dengan Wakil Menteri ESDM, hanya saja urung lantaran ada keluarga yang menikah. Bahkan Widjajono selama dua kali datang ke Tambora, hanya berkoordinasi dengan Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Bima, tidak langsung dengan pemerintah daerah.
“Itupun menyampaikan rencananya kedatangannya hanya melalui pesan singkat saja dan meminjam kendaraan dinas untuk ke Tambora,” katanya.
Hal itu, kata dia, mungkin karena hanya untuk datang berwisata ke Tambora. Sebenarnya Waman akan datang Kamis lalu, namun diundur.
Kepala Sub Bagian Pemberitaan Humas dan Protokol Setda kabupaten Bima, Yan Suryadin, MSi, memebanarkan Wamen yang berada di Bima dan berkunjung ke Tambora.
Informasi yang diperoleh Bimakini.com, jenazah Wamen dijemput menggunakan helikopter milik Newmont Nusa Tenggara, langsung menuju Denpasar. Tidak melalui Dompu atau Bima dan jenazah sebelumnya diperiksa di salah satu Puskesmas yang dekat dengan lokasi meninggalnya Widjajono. (BE.16)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
