Foto: IST.
Bima, Bimakini.com.- Hari kedua pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Kabupaten Bima di Kecamatan Monta, seluruh cabang mulai menggelar lomba. Di SMAN 1 Monta dihelat lomba khat Al-Quran dan penulisan makalah ilmiah Al-Quran. Tidak pelak, aroma persaingan sudah mulai terasa.
Di arena utama, sebagian cabang tilawah golongan tartil dan golongan anak-anak, sedangkan pada arena II di Masjid Baiturrahman Sie digelar cabang tahfiz golongan 1 juz dan tilawah, 5 juz, dan tilawah.
Arena III SMPN 1 Monta telah melombakan cabang fahmil golongan anak-anak dan remaja di arena IV SMAN 1 Monta khatil Quran dan Lomba tulisan ilmiah Al-Quran dan arena V lomba Syarhil.
Dewan Hakim Lomba Tulisan Ilmiah Al- Quran, Drs. Hanafi MS, mengatakan, lomba ini baru digelar sejak dua tahun terakhir, peminatnya kian bertambah. Namun, termasuk lomba paling sulit karena peserta harus menulis langsung karyanya di laptop masing-masing dengan tema yang disiapkan panitia. Mereka harus menyelesaikan karya tulis itu dalam waktu sekitar delapan hingga sembilan jam.
“Kita harapkan lomba ini juga harus menjadi perhatian LPTQ dan Pemerintah Daerah. Artinya, hadiahnya juga harus lebih baik dari tahun sebelumnya,” katanya di SMAN 1 Monta, Selasa (19/6).
Bobot penilaian karya, kata dia, lebih rumit karena Dewan Hakim harus menelaah karya peserta, memerhatikan kaedah tulisan, logika dan gaya bahasa dalam tulisan, tentu saja ada pesan menarik disampaikan sehingga publik dapat mengambil manfaat dari tulisan itu.
Dewan Hakim pada lomba yang satu ini, katanya, merupakan orang pilihan dan memiliki kapasitas yang mumpuni, seperti Dr. Rusli, Taufikurrahman, M.Pd, dan lainnya.
Pada lomba khat Al-Quran, terlihat khattah dan khattah tekun mengekspresikan seluruh kemampuan untuk menuliskan, sekaligus mengguratkan cat pada kertas.
“Tahun ini seluruh peserta sebanyak 62 orang yakni 22 untuk hiasan dinding, 22 untuk hiasan mushaf dan 18 peserta untuk golongan naskah,” ujar dewan hakim khat, Sudirman, S.PdI, M.Si, di SMAN 1 Monta, Selasa. (BE.13)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
