Bima, Bimakini.com.- Pengamanan asset pemerintah daerah minta ditingkatkan, pasca-aksi coret yang dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggungjawab di kantor dewan. Aparat keamanan juga diminta untuk memeroses oknum yang menghina pimpinan dewan, karena dinilai pelecehan lembaga. Hal itu disampaikan enam fraksi dari tujuh fraksi DPRD Kabupaten Bima, Selasa (5/6).
Aminurlah, juru bicara Fraksi Partai Amanat Nasional (FPAN), mengaku prihatin dengan aksi corat beberapa waktu lalu. Perlu ada evaluasi pengamanan fasilitas dan orang yang ada dlingkungan sekretariat dewan. “Ini menjadi evaluasi dan dewan juga agar lebih aspiratif dengan aspirasi masyarakat,” ujarnya saat rapat paripurna pembahasan perubahan Perda tentang Sarang Burung Walet.
Pernyataan sama juga diungkapkan oleh, Sumardin, juru bicara Fraksi BKDP. Menyesalkan aksi pencoretan dan penghinaan terhadap pimpinan dewan. Penghinaan itu juga dinilai sebaga pelecehan secara kelembagaan oleh oknum tidak bertanggungjawab. “Kami minta agar aparat dapat menegakkan hukum,” ujarnya.
Dia juga meminta agar pengamanan diperketat selama 24 jam, untuk pengamanan asset daerah. Bila perlu menggunakan standar pengamanan pejabat Negara.
Ahmad Dahlan, dari Fraksi Karya Nurani, juga menyatakan jika aksi pencoretan dengan kata-katak tak senonoh, merendahkan wibawa dewan. Penagakan hukum harus dilakukan aparat terhadap oknum yang tidak bertanggungjawab. (BE.16)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
