Connect with us

Ketik yang Anda cari

Olahraga & Kesehatan

Ketika Bima Bike Lovers Tour ke Lakey Kabupaten Dompu (1)

Sempat tertunda beberapa kali karena padatnya kegiatan, akhirnya Komunitas Bima Bike Lovers (BBL) menaklukkan rute Kota Bima-Lakey Kecamatan Hu'u Kabupaten Dompu menggunakann sepeda, Sabtu (9/6) lalu. Meski tidak mudah, karena medan jauh, penuh tanjakan dan tikungan tajam, namun mampu dilalui. Seperti apa perjalanan BBL ke sana? Berikut catatan Lalu Muhammad Tudiansyah.

Rute sepanjang 110 kilometer dengan medan yang terbilang jauh dan lumayan berat bagi para pesepeda itu. Namun, semangat membara  beragam hambatan itu tidak berarti. Belasan anggota BBL berhasil mengatasinya. Cuaca panas yang dibarengi deru mesin dan debu di jalanan, tidak menyurutkan semangat dan daya tahan para bikers untuk menaklukkan Lakey.

     Kayuhan sepeda dengan kondisi prima yang memang telah disiapkan jauh hari, mengantarkan drg. Budi Prabowo Cs sampai juga di daerah wisata yang terletak di kecamatan bagian Selatan Kabupaten Dompu tersebut. Mereka tiba sekitar pukul 14.30 Wita setelah berangkat dari Kota Bima pukul 06.00 Wita.

     Depan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Taman Ria Kota Bima, adalah tempat pilihan anggota BBL berkumpul dan memulai touring-nya ke Lakey Dompu. Awalnya, memang sekitar 30 lebih anggota BBL dipastikan akan menaklukan medan mendaki, menurun, dan berkelok Bima-Lakey. Namun, setelah tiba waktunya untuk berangkat, sebagian dari komunitas pecinta olahraga sepeda santai ini, berhalangan bersepeda bersama saat itu. Karena ada tugas atau urusan penting yang tidak bisa ditinggalkan masing-masing.

     Meski begitu, sebagian mereka itu tetap memilih berangkat ke Lakey pada sore hari demi kebersamaan dan kekompokkan. Ya, dari jauh hari mereka sudah komitmen untuk menaklukan Lakey. Di samping misi olahraga, touring kali ini juga rekreasi ke lokasi wisata dunia pantai Lakey yang terkenal dengan ombaknya untuk berselancar atau surving. Agenda penting lainnya adalah mengambil gambar untuk program Lamba Rasa di Desa Nanga Doro Kecamatan setempat, karena touring kali ini juga  menggandeng Bima TV.

       Setelah dipastikan siap, tepat pukul 06.00 Wita, para bikers mulai mengayuh sepeda, menaklukkan Lakey.

       Novi, pegawai Puskesmas Mpunda yang merupakan satu-satunya bikers wanita saat itu, mengawali pembukaan jalan di depan. Kemudian disusul Ketua BBL, drg. Budi Prabowo, Ir. Khairudin M, Ali, M.AP dan sejumlah bikers lainnya. Mobil pengangkut logistik, termasuk mobil ambulans yang telah disiapkan, mengiringi touring saat itu. Sepanjang perjalanan, kru Bima TV dan Bimakini.com, mengabadikan momentum penuh tantangan itu.

     Jalur yang dipilih, melalui jalan Soekarno-Hatta, belok kiri dari rambu lampu lalulintas pertokoan jalan Sultan Kaharuddin, jalan Pahlawan samping terminal Dara, menyusuri jalan sepanjang pantai Ama Hami menuju Desa Panda Kabupaten Bima. Tidak ada hambatan rute yang dilalui saat itu. Maklum, jalannya mulus dan lebar. Para bikers enteng mengayuh sepeda sambil tersenyum sesekali menyapa rekan dan orang lain.

      Sesampai di jembatan Desa Panda atau pos penjagaan Satuan Lalu Lintas Polres Bima Kabupaten, rupanya bikers tidak mengambil jalan lurus. Rute yang dipilih adalah ke kiri menuju jalan menanjak dan menikung tajam Doro Belo. Di sinilah tantangan pertama dihadapi para bikers. Dengan nafas ngos-ngosan, pesepeda berusaha menaklukan medan mendaki yang cukup berat tersebut. Kekuatan seolah terpusat pada kaki mengayuh sepeda.

       Mereka menembus hingga sampai puncak Doro Belo, kendati beberapa di antaranya terpaksa turun mendorong sepeda karena tidak kuasa melawan tanjakan. Bebarapa saat di puncak Doro Belo,  rehat mengumpul tenaga yang terkuras dari tanjakan itu, sambil mengabadikan gambar. Lantas, para bikers meluncur bak pelor di jalan menurun. Mereka mengayuh sepeda hingga RSUD Kabupaten Bima di Bolo, kemudin istirahat mengisi “amunisi”. (bersambung)

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Berita Terkait

CATATAN KHAS KMA

  ‘’SAYA mau tes daya ingat pak KMA,’’ katanya kepada saya suatu waktu. KMA itu, singkatan nama saya. Belakangan, semakin banyak kawan yang memanggil...

CATATAN KHAS KMA

SAYA belum pernah alami ini: handphone tidak bisa dipakai karena panas. Bukan hanya sekali, Tetapi berkali-kali. Juga, bukan hanya saya, tetapi juga dua kawan...

Berita

  Dompu, Bimakini. – Ratusan warga dan Perangkat Desa Mangge Asi, Kecamatan Dompu antusias mengikuti program vaksinasi COVID-19 dosis pertama oleh petugas Kesehatan Puskesmas...

Pemerintahan

Dompu, Bimakini. – Dinilai mampu memenuhi hak anak, Kabupaten Dompu dinobatkan sebagai Kabupaten Layak Anak (KLA) dari tingkat Pratama pada 2020 menjadi tingkat Madia...

CATATAN KHAS KMA

CATATAN Khas saya, Khairudin M. Ali ingin menyoroti beberapa video viral yang beredar di media sosial, terkait dengan protokol penanganan Covid-19. Saya agak terusik...