Kota Bima, Bimakini.com.- Ini permintaan Wali Kota Bima, HM. Qurais, kepada seluruh jajarannya dan masyarakat Kota Bima, Jangan membicarakan kejelekan orang lain, namun lebih memerhatikan diri sendiri, karena pribadi seseorang belum tentu baik di mata diri sendiri maupun orang lain.
Hal itu disampaikannya saat silaturahim dengan Pengurus Forum Komunikasi Penyuluh Agama Islam (FKPAI) Kota Bima, Selasa (12/6) di ruang rapat Wali Kota.
Qurais mengingatkan, membicarakan kejelekan atau aib seseorang akan menimbulkan perpecahan, sehingga terbentuk kelompok-kelompok alam tubuh pemerintahan dan masyarakat. Jika hal itu terjadi, sangat yakin segala macam pembangunan tidak berjalan sesuai harapan.
Dia menginginkan jajarannya dan seluruh masyarakat Kota Bima bersatu, tidak saling menjelekan, melainkan kekurangan seseorang ditutupi dengan kelebihannya. Perpecahan tidak membawa kebaikan bagi seseorang dan Kota Bima, karena kebersamaan jauh lebih mulia dibandingkan perselisihan.
“Kenapa kita harus membicarakan kejelekan orang lain, itu akan berakibat pada perpecahan. Mari kita bercermin apakah diri kita sendiri sudah baik. Saya sendiri tidak menyatakan saya baik dan sempurna, karena yang bisa menilai saya adalah orang lain dan kesempurnaan itu hanyalah milik Allah,” ujarnya.
Dia meminta tokoh agama dan seluruh lembaga agama menyampaikan kepada masyarakat tentang bahaya saling membicarakan kejelekan orang lain, apalagi hingga menimbulkan perselisihan yang berakibat pada perpecahan. Satu di antara langkah untuk mengantisipasi hal itu dengan menambah banyak silaturahim sebagaimana anjuran agama.
Kepada jajarannya, Qurais meminta agar menghindari sikap semacam itu dan lebih fokus melayani masyarakat. Segala sikap yang bisa menimbulkan perselisihan dan perpecahan mesti dihindari. (BE.18)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.