Dompu, Bimakini.com.– Satuan Polisi Pamong Praja (Pol PP) Kabupaten Dompu Sabtu (9/6) malam lalumerazia tujuh remaja wanita atau anak baru gede (ABG)dalam operasi penertiban prostitusi. Operasi itu untuk mengatasi praktik prostitusi yang sering disorot oleh masyarakat.
Remaja yang diidentifikasi siswi SMA tersebut diamankan dari sejumlah penginapan. “Dalam operasi kemarin kitaamankan tujuh wanita yang masih ABG di suatu penginapan,” ujar Boy Hartono, anggota Pol PP, Senin(11/6).
Saat diamankan, katanya, beberapa diantara mereka tertangkap basah sedang berhubungan intim dengan pasangannya. Selain mereka, diamankan juga dua lelaki hidung belang. Hanya saja, mereka dilepas setalah dibina dan dinasehati. “Setelah dua lelaki hidung belang dan tujuh ABG itu dibina, mereka lalu dilepas,” katanya.
Mengapa dua pria dan tujuh remaja itu tidak di amankan di kantor Sat Pol PP? Diakui Boy, hal itu dilakukan sesuai tugasyang hanya membina saja. Namun, jika masih melakukannyalagi, maka akan ada tindakan lebih keras.Diisyaratkannya, terus meningkatkan operasi untuk memberantas prostitusi di Dompu.
Informasi yang dihimpun, kasus prostitusi di Dompu grafiknya semakin tinggi.Modusnya, para lelaki hidung belang yang ingin kencan dengan remaja menghubungi germonya. Setelah ada kesepakatan, wanitaABG langsung menuju penginapan yang ditentukan.
Modus lainnya, wanita dan lelaki hidung belang membuat kesepakatan pada suatu tempat. Kemudian menuju ke tempat wisata Lakey Kecamatan Huu Kabupaten Dompu dan menginap pada hotel. (BE.15)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.