Connect with us

Ketik yang Anda cari

Pendidikan

Guru harus Mampu Mengembangkan Kemandirian

Kota Bima, Bimakini.com.- Guru dituntut mampu mengembangkan kemandirian dalam berbagai kegiatan yang berkaitan dengan tugas dan fungsi  (Tupoksi) guru. Artinya guru harus mampu mengembangkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP), membuat silabus, dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP).

Hal itu dikemukakan Pengawas SMA/MA Kota Bima, Drs. Taufiqurrahman, M.Pd, di Kelurahan Dodu Kecamatan Rasanae Timur, Jumat (29/6).

Selama ini, terangnya, guru banyak yang tidak kreatif dan menyederhanakan masalah melalui kebiasaan meng-copypaste silabus atau RPP, sehingga kemampuan beradaptasi dengan hasil jiblakan tidak singkron dengan kondisi riil yang ditemui di sekolah masing-masing.

 “Kalau hasil yang disusun sendiri pasti lebih mudah dipahami karena guru menguasainya dan paham apa yang disusun. Namun, kalau niru-niru tambah ruwet aplikasinya,” katanya.

   Kemandirian guru itu, katanya, harus diperhatikan oleh pihak sekolah, karena sekolah memiliki kepentingan untuk mewujudkan sekolah yang baik dan bermutu. Tidak mungkin mutu bisa dicapai jika guru tidak mandiri dan hanya suka meniru-niru hasil kerja orang lain.

   “Sesungguhnya pengawasan internal itu harus dimulai dari sekolah masing-masing, sedangkan pengawasan eksternal sifatnya lebih umum dan belum tentu sama dengan fisi dan misi sekolah itu sendiri,” katanya.

   Diingatakannyam, guru dituntut profesional melaksanakan Tupoksi-nya, sehingga kerja profesional dapat bermanfaat bagi peningkatan kinerja guru itu sendiri dan bermanfaat pula bagi sekolah dan anak didiknya.

   Dia mengharapkan ke depan semua guru mandiri dan profesional. Kebiasaan meng-copypaste pekerjaan orang lain merupakan pertanda kemalasan dan tidak profesional. Guru seperti itu tidak layak dipertahankan di sekolah yang berupaya mewujudkan peningkatan mutu. (BE.13)

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.
Advertisement

Berita Terkait

Pendidikan

Bima, Bimakini.- Serikat Guru Indonesia (SGI) Bima menjalin kerja sama dengan penerbit SMI Yogyakarta untuk menerbitkan buku tulisan best practice guru. Pada 7 Februari...

Opini

Oleh: Eka Ilham, M.Si *)   RENDAHNYA alokasi anggaran pendidikan yang disediakan pemerintah negara berkembang, menjadi salah satu alasan klasik rendahnya daya dukung penyelenggaraan...

Opini

Oleh: Eka Ilham.M.Si *)   WACANA mengenai politik pendidikan di Indonesia terbilang cukup asing di kalangan masyarakat awam, bahkan perbincangan mengenai hal ini dianggap...

Opini

Oleh: Eka Ilham., M.Si *)   DI penghujung tahun di awal November ini, pemerintah Kabupaten Bima melaksanakan test  calon kepala sekolah (Cakep). Jumlah pesertanya...

Pendidikan

Bima, Bimakini.- Anggaran untuk gaji guru PTT program Bima Mengajar, sampai saat ini belum masuk ke kas Bidang KPMP Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah...