Kota Bima, Bimakini.com.- Lima program utama diagendakan Kantor Kementerian Agama (Kemnag) Kota Bima. Di antaranya peningkatan kualitas umat beragama dengan mengoptimalkan peranan penyuluh agama dan memaksimalkan program Magrib Mengaji dan kesadaran berzakat, berinfak, dan bersedekah. Program kedua adalah peningkatan kualitas kerukunan umat beragama dengan meningkatkan koordinasi dan optimalisasi peran Forum Komunikasi Umat Beragama dengan memfasilitasi peningkatan kesadaran mltikultural bagi generasi muda.
Kepala Seksi (Kasi) PK Pontren Kantor Kemnag Kota Bima, H. Anwar Efendi, SH, mengaku bahwa saat ini banyak perilaku kalangan muda Islam yang perlu diluruskan untuk menghindari pelanggaran norma. Banyak kritikan terhadap kalangan muda dalam hal pergaulan. Untuk mendukung menciptakan generasi andal, Kemnag juga mengagendakan program peningkatan mutu pendidikan agama dan keagamaan.
Dijelaskannya, peranan lembaga pendidikan seperti Madrasyah perlu dimaksimalkan untuk menyiapkan generasi yang mampu menjadi pribadi membangun untuk dirinya maupun masyarakat. Memaksimalkan peranan Madrasyah dengan meningkatkan kualitas sumberdaya manusia (SDM) tenaga pendidikan dan kependidikan melalui pendidikan dan pelatihan, lokakarya, seminar, dan lainnya.
Tidak hanya itu, Kemnag juga memrogramkan peningkatan kualitas pelayanan, seperti sarana dan prasarana pendidikan. Termasuk pada pesantren dan madrasyah, diniyah, dan meningkatkan pelayanan akses pendidikan pada madrasyah. Kemnag juga akan menetapkan Madrasyah unggulan yang mampu memberikan pelayanan optimal kepada siswa dengan berbagai perbedaan bakat dan minat. “Kami harus memaksimalkan peranan madrasyah dalam rangka menciptakan generasi andal,” ujarnya, Sabtu (29/6) di kantor Kemnag.
Untuk meningkatkan bentuk pelayanan, Anwar mengaku program lainnya adalah peningkatan profesionalisme aparatur dengan penataan dan peningkatan kapasitas SDM aparatur agar sesuai tugas dan fungsinya. Menata fungsi kelambagaan agar dapat berfungsi secara luwes, ramping, dan memadai.
Selain itu, katanya, meningkatkan etika birokrasi, budaya kerja, pengetahuan dan pemahaman aparatur Kemnag terhadap prinsip-prinsip kepemerintahan yang baik dengan penerapan prinsip-prinsip tata pemerintahan pada setiap lini dan semua kegiatan. Dalam merangsang pencapaian kinerja, Kemnag akan memberikan penghargaan kepada pegawai erprestasi dan hukuman bagi yang tidak taat aturan.
Dikatakannya, Kemang akan terus mengoptimalkan bentuk pelayanan haji bagi masyarakat untuk peningkatan kualitas beribadah. “Saya berharap program itu bisa didukung dalam rangka membangun masyarakat berakhlak,” katanya. (BE.18)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
