Connect with us

Ketik yang Anda cari

Pemerintahan

Kritisi Wakil Rakyat Mangkir Studi Banding Bisa dengan Hearing

Kota Bima, bimakini.com.- Mengeritisi anggota DPRD Kota Bima yang diduga tidak mengikuti studi banding ke Batam, bisa dilakukan dengan hearing. Stakerholeder bisa mendapatkan hak klarifikasi atas dugaan mangkirnya anggota dewan saat studi banding. Hal itu disampaikan Ketua Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Bima, Dzul Amirulhaq, yang saat ini mengikuti kunjungan short-term course di California Amerika Serikat, Senin (2/7).

“Sebagai salah satu pimpinan OKP, tetap mengikuti perkembangan di Bima melalui situs www.bimakini.com. Jika benar beberapa anggota parlemen Kota Bima mangkir dari studi banding ke Batam, saya selaku pimpinan  OKP turut merisaukan hal itu,” ujarnya melalui pesan blackberry.

Dikatakannya, semua pihak tidak boleh terus mengecam wakil rakyat secara sporadis, lalu menyudutkan secara personal.  Masalah ini dapat diadukan melalui mekanisme internal dewan, seperti Badan Kehormatan (BK).

 “Saya lebih melihat prsoalan ini dalam konteks mekanisme sistem internal dewan, karena di sana juga ada alat kelengkapan dewan seperti fraksi, komisi, BK dan lainnya. Alangkah lbh baik kalo kita datang dengan santun dan elegan, memenuhi tata cara keprotokolan dewan untuk menyelenggarakan hearing atau hak klarifikasi, tidak harus berkomentar sendiri-sendiri  di media,” sarannya.

Stakeholder, kata dia, berhak untuk bertanya langsung ke sana dengan tidak memancing opini publik dengan istilah yang tidak etis, karena bagaimana pun saya tetap melihat pada kerangka normatifnya,” ujarnya.

Soal mangkir, kata dia,  bukan hanya di dewan. Bukan tidak mungkin saat itu ada hal penting yang harus diselesaikan secara bersamaan. “Kita harus berani jujur pada diri sendiri untuk menyelesaikan hal-hal seperti ini. Bukan mustahil anggota dewan kita itu mungkin punya masalah penting yang harus diselesaikan pada waktu yang sama. Jadi, saya rasa ini tidak perlu dibesar-besarkan. Bisa diselesaikan sacara adat istiadat orang Bima,” katanya.

Jika ada element yang tidak puas, disarankannya mengadukan hal tersebut juga ke parrtai politik (parpol) tempat anggota dewan itu bernaung. Membangun komunikasi seperti ini harus ditata sejak dini. “Insya Allah akan ada pengertian yang tumbuh antara rakyat dengan wakilnya. Sekaligus bisa hearing bagaimana visi membangun Kota Bima ini,” pungkasnya. (BE.16)

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Berita Terkait

Pemerintahan

Kota Bima, Bimakini.- Jajaran Komisi D DPRD Kabupaten Bangkalan Provinsi Jawa Timur melaksanakan kunjungan kerja ke Kota Bima, Kamis siang lalu.  Mereka  studi banding...

Pemerintahan

Dompu, Bimakini.com.- Putarnya nilai-nilai pancasila dalam kehidupan sosial dan kebangsaan, berpotensi menimbulkan disharmoni. Bahkan pancasila yang mengandung nilai-nilai luhur agama dan budaya lokal bangsa...

Olahraga & Kesehatan

Langgudu, Bimakini.com.- Alam Langgudu ternyata menyimpan cukup banyak potensi, termasuk pesona alamnya. Untuk mengenalkan alam Kecamatan Langgudu lebih luas, Wakil Bupati (Wabup) Bima, Drs....

Politik

Bima, Bimakini.com.- Kampanye terbatas tahap  kedua di Kecamatan Langgudu,  Minggu (11/10/2015), dilakukan pasangan calon (Paslon) Bupati/Wakil Bupati Bima, Syafrudin- Masykur (Syukur). Didesa setempat, mereka...

Peristiwa

Kota Bima, Bimakini.com.- Warga Kelurahan Rabadompu Timur mendatangi kantor Pemerintah Kota (Pemkot) Bima, Rabu (7/10/2015. Namun, mereka kecewa karena di kantor Pemkot Bima pejabat...