Kota Bima, Bimakini.com.- Pemerintah Kota (Pemkot) Bima akan menyerahkan tali asih kepada korban kebakaran pasar raya Bima, pekan lalu, sebagai bentuk perhatian terhadap musibah itu. Saat ini tim yang dibentuk sedang memverifikasi jumlah kerugian pemilik toko akibat insiden kebakaran.
Kepala Sub-Bagian (Kasubag) Pemberitaan Bagian Humas dan Protokol Setda Kota Bima, M. Ihya Gazali, S.Sos, Kamis (5/7), menjelaskan toko yang ‘dilahap si jago merah’ akan disantuni senilai Rp2,5 juta, yang rusak ringan atau pemilik peti akan disantuni sebesar Rp1 juta hingga Rp1,5 juta bergantung nilai kerugian.
Katanya, pemerintah juga menyampaikan keprihatinan terhadap musibah yang menimpa para pedagang dan mengharapkan agar bisa bersabar serta segera bangun dari keterpurukan. Kebakaran itu sebagai pelajaran agar selalu meningkatkan kewaspadaan.
Pemerintah tetap memberikan dukungan kepada mereka yang tertimpa musibah kebakaran, karena mereka juga adalah masyarakat Kota Bima yang kedudukannya sama dengan masyarakat lainnya. Walaupun santunan itu tidak seberapa, Gazali mengharapkan penerima bisa maksimal memanfaatkannya. “Kami harap tali asih ini jangan dilihat dari nominalnya, tapi ini adalah bentuk perhatian kami sebagai pemerintah terhadap masyarakat,” ungkapnya.
Dijelaskannya, Wali Kota Bima, HM. Qurais, telah memanggil Kepala Pasar Raya Bima, Syarifuddin Jakariah, dan meminta mengimbau pedagang selalu meningkatkan kewaspadaan terhadap bahaya kebakaran. Pemerintah mengharapkan para pedagang lebih tabah menghadapi musibah itu. (BE.18)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.