Connect with us

Ketik yang Anda cari

Pendidikan

Ratusan Siswa SMPN 1 Ambalawi Kemah Bakti

Bima, Bimakini.com.-Sebanyak 300 siswa Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Ambalawi, menggelar kemah bakti di halaman sekolah setempat. Kegiatan yang dibuka Pelaksana Tugas Camat Ambalawi, Drs. Abdul Wahab, berlangsung 28 Juni hingga 1 Juli.

Menurut Wahab, kegiatan seperti itu bukan hanya mendidik siswa agar terampil dan mandiri, tetapi juga memberikan motifasi kepada siswa baru yang terbiasa mengikuti proses belajar-mengajar di Sekolah Dasar (SD) menuju perubahan pada tingkat SMP.

Tentu saja perubahan itu, katanya, bisa disosialisasikan saat kegiatan perkemahan. Mereka juga harus beradaptasi dengan lingkungan sekolah yang baru, guru baru, dan suasana baru. “Jadi interaksi dan keakraban selama berlangsung kegiatan Pramuka dapat memacu siswa untuk bergairah belajar di lingkungan sekolah yang baru,” ujarnya di Kelurahan Monggonao Kota Bima, Minggu (1/7).

Dia mengharapkan suasana seperti itu harus diciptakan dalam proses belajar mengajar. Apalagi, saat berkemah siswa belajar mengenai berbagai keterampilan, rasa tanggungjawab dan memiliki kemandirian.

      Kepala SMPN 1 Ambalawi, Rusdi Abdullah, S.Pd, mengatakan, melalui kegiatan itu siswa akan saling mengenal. Pergaulan mereka lebih luas dibandingkan dengan lingkungan SD/MI karena semua sudah bergabung dalam satu lembaga pendidikan SMP.

      “Melalui  kegiatan Pramuka banyak anak-anak SD yang antusias memasuki SMPN 1 Ambalawi,” ujarnya di Kelurahan Kodo Kota Bima, Minggu.

      Tidak hanya itu. Katanya, berbagai kegiatan selama berlangsungnya perkemahan akan merangsang siswa untuk mengasah kemampuan dan keterampilan melalui berbagai permainan edukasi. Selain itu, siswa juga akan mengikuti berbagai lomba cerdas-cermat masalah agama dan masalah umum.

      “Kita juga senantiasa menghidupkan shalat berjamaah dan siswa memiliki rasa tanggungjawab untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Mahaesa,” katanya.

      Dia mengharapkan bekal selama berada di perkemahan siswa dapat mengambil pelajaran, sehingga setelah pulang ke rumah tidak lagi manja seperti saat menjadi siswa SD. Apalagi, tuntutan kegiatan belajar mengajar di tingkat SMP lebih ketat lagi. Bahkan, siswa dapat memanfaatkan media pembelajaran menggunakan teknologi informasi. (BE.13)

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.
Advertisement

Berita Terkait

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Pemerataan sinyal telekomunikasi di seluruh Indonesia hingga ke pelosok kian digencarkan. Target Indonesia merdeka sinyal di 2020 terus dikejar Badan Aksesibilitas Telekomunikasi...

Berita

Kota Bima, Bimakini.-  Video viral anak SMA yang protes Polantas dengan bahasa Bima, kini makin populer saja. Di fanpage Otosia.com, hingga Kamis pagi, 3...

Pendidikan

Bima, Bimakini.- Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 2 Kecamatan Woha menggelar debat calon Ketua Organisasi Siswa Intra-Sekolah (OSIS) tahun 2016-2017 di aula sekolah setempat,...

Opini

Oleh: Khairudin M. Ali*)   HARI itu, Jumat 4 September 2015. Saya meluncur ke Kantor Dikpora Kabupaten Bima untuk bergabung dengan kawan-kawan lain yang...

Pendidikan

Bima, Bimakini.- Pelajar kelas II SMPN 1 Belo Kabupaten Bima, Elfi Sukaesi, mendapatkan beasiswa prestasi dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan  RI, Selasa (20/09).  Remaja ...