Kota Bima, Bimakini.com.-Aspek kedisiplinan, terutama disiplin pegawai, lagi-lagi menjadi atensi Wali Kota Bima, HM. Qurais, untuk mewujudkan, memertahankan, dan meningkatkan pelayanan prima. Pasca-Idul Fitri 1433 Hijriyah, seluruh pegawai diingatkannya agar meningkatkan disiplin kerja.
“Begitu banyak makna yang kita ambil dari perayaan Idul Fitri yang baru saja kita rayakan bersama, di dalamnya juga terkandung makna perbaikan disiplin,” kata Wali Kota saat memimpin rapat koordinasi (Rakor) pemantapan APEKSI di aula kantor Pemerintah Kota (Pemkot) Bima, Senin (27/8).
Menurutnya, kedisiplinan merupakan harga yang tidak bisa ditawar, karena merupakan warisan berharga untuk diestafetkan kepada generasi muda. Ikhtiar untuk menegakkan kedisiplinan, harus ditanamkan dalam diri masing-masing, sehingga akan sangat berpengaruh pada setiap langkah ke depan. Yakni dalam lingkungan kerja dan kehidupan bermasyarakat.
Jika disiplin mampu diaplikasikan dalam setiap pekerjaan, katanya, maka tidak diragukan lagi, ke depan akan terus mampu meningkatkan capaian yang telah diraih. Yaitu,keluarnya Kota Bima dari status tanpa ponin auditor (disclaimer)dan mendapat predikat wajar dengan pengecualian (WDP).
Diamengajak seluruh jajaranagar bekerja lebih baik dan mengedepankan silaturahmi. Terutama dalam penyelesaian persoalan yang munculdi tengah masyarakat, agar tidak menimbulkan konflik berkepanjangan. (BE.19)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
