Dompu, Bimeks.-
Kelurahan Montabaru Kecamatan Woja Kabupaten Dompu, beberapa tahun silam dikenal dengan kasus perkelahian antarkampung. Namun, seiring guliran waktu dan intensifnya pembinaan dan sosialisasi tentang pola hidup dalam kedamaian yang dilakukan oleh Lurah Montabaru dan elemen lainnya, kini suasana sudah kondusif.
Lurah Monta Baru, Zainudin, SE, Selasa (4/9) menjelaskan selama ini selalu mengunjungi masyarakat untuk pembinaan, sehingga tidak mengherankan saat ini tidak ada lagi terjadi hal-hal yang memicu ketidaknyamanan masyarakat. Bahkan, dalam setiap kesempatan kerap menemui masyarakat untuk membicarakan berbagai hal yang berkaitan dengan masalah di kelurahan maupun solusi apa yang harus dilakukan. “Intinya adalah pendekatan dengan semua pihak,” katanya.
Diakuinya, berkat pendekatan dan sosialisasi berbagai program itu, sampai saat ini tidak hal-hal yang tidak bisa diselesaikan bersama. Contoh bentuk kebersamaan itu, adalah tingginya penerimaan zakat fitrah. Tahun 2010 lalu hanya Rp4 juta, namun pada tahun 2011 naik menjadi Rp17,5 juta dan meningkat lagi pada tahun 2012 menjadi Rp23 juta lebih.
“Ini juga tidak terlepas dari kesadaran masyarakat yang menganggap begitu pentingnya kebersamaan dalam membayarkan zakat melalui pemerintah,” katanya.
Selain pembinaan, ujarnya, juga kerap mengarahkan seluruh stafnya, termasuk enam orang kepala lingkungan. Tujuannya agar menjadi pelayan masyarakat yang baik. “Alhamdulilah saat ini kondusivitas Kelurahan Monta baru cukup baik,” ujarnya.(BE.15)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.