Kota Bima, Bimakini.com.-Pelajar salahsatu Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kota Bima, S (18), Selasa (16/10) malam dikeroyok warga. Pemicunya, diduga mencuri sepeda motor dan di dikejar hingga ke lingkungan Lewirato. Setelah itu, dihajar warga. Akibatnya, dia terluka pada bagian kepala atas dan lebam pada bagian muka.
Informasi di lokasi, malam itu korban ke RSUD Bima berboncengan sepeda motor dengan E, berniat menjenguk orangtua temannya yang dirawat di RSU Bima. Saat masuk, korban tidak mengambil karcis parkir kendaraan pada petugas setempat.
Ketika keluar RSUD Bima, dia dicegat petugas parkir. Saat itu, S tidak bisa menunjukkan karcis parkir, kemudian kabur begitu saja. ‘’Melihat mereka kabur, petugas meneriaki maling. Warga yang mendengar teriakan itu mengejar pelajar yang boncengan dengan temannya itu,’’ cerita Ahmad, pengujung RSUD Bima.
Setelah dikejar, katanya, korban didapat di samping Timur kantor Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Kabupaten Bima. Warga yang resah terhadap kasus pencurian sepeda motor selama ini, lantas melampiaskan kemarahan mereka dengan menghajar korban.
Untung nya, saat itu sejumlah anggota Polisi cepat berada di lokasi kejadian. S pun diamankan di kantor Polres Bima Kota. Untuk membuktikan kepemilikan sepeda motor itu, S diminta menunjukkan dokumen.
Kapolres Bima Kota, AKBP Kumbul KS, S.IK, SH, mengaku S awalnya enggan membayar karcis parkir, lantaran tidak punya uang. Begitu keluar dari tempat parkiran, diteriaki maling sehingga dikejar warga.
‘’Pengakuan korban, sepeda motor itu miliknya. Saya masih mengecek bukti kepemilikan sepeda motor tersebut,’’ katanya. (BE.20)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
