Connect with us

Ketik yang Anda cari

Hukum & Kriminal

Kebakaran STKIP Bima, Imbas Dinamika Internal?

Kota Bima, Bimakini.com.- Sejumlah spekulasi mencuat menyusul terbakarnya enam ruangan kampus Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Bima, Senin dinihari lalu. Ada yang mengaitkannya dengan imbas konflik antarmahasiswa, namun ada juga yang menduganya sebagai imbas pemilihan Ketua kampus setempat, bulan lalu.

Seperti yang disampaikan dosen STKIP Bima, Dr. Syahruddin. Dia menduga terbakarnya enam lokal ruangan itu berkaitan dengan dinamika internal kampus. Termasuk kecurigaan keterkaitan dengan pemilihan dan pelantikan Ketua STKIP Bima, Drs. Mustamin, M.Sc. “Apalagi, sebelumnya ada ancaman oknum tertentu yang akan meratakan kampus,” ujarnya melalui telepon seluler, Rabu.
Menurutnya, apakah terkait dengan konflik antar-mahasiswa atau pemilihan Ketua STKIP Bima, maka patut dicurigai. Tidak bisa dipungkiri, pasca-pemilihan Ketua STKIP Bima, ada blok yang terbentuk. Selain itu, indikasi pembentukan blok antarmahasiswa.
“Ada indikasi juga, blok itu ingin dimunculkan di kalangan mahasiswa. Namun, juga disebut ada pihak ketiga yang mencoba memerkeruh suasana, itu sangat kecil kemungkinannya,” ujarnya.
Namun, aparat Kepolisian sejauh ini belum mengungkap pelaku dan motif dibalik kejadian itu. Sebanyak tujuh saksi sudah diperiksa pascakejadian itu.
Seperti diberitakan Bimakini.com sebelumnya, kampus STKIP Bima di Kelurahan Mande Kecamatan Mpunda Kota Bima, Senin (8/10) sekitar pukul 02.00 WITA terbakar. Enam lokal ruangan hangus. Yakni tiga lokal ruangan Program Studi (Prodi) Pendidikan Ekonomi, satu lokal ruangan Kepala dan Dosen Prodi Ekonomi,  serta dua lokal ruang Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Teater Gong 96 ludes terbakar.
Berbagai sumber di lokasi menyatakan fasilitas itu diduga sengaja dibakar oleh oknum tertentu yang hingga kini belum teridentifikasi.  Ada juga yang mengaitkannya dengan kasus bentrok antarmahasiswa, pekan lalu. Pihak Kepolisian hingga kini masih merangkum berbagai informasi dan mengidentifikasi kejadian itu. 
Kecurigaan soal pihak yang sengaja membakarnya disampaikan oleh anggota Satuan Pengaman kampus setempat, Saharudin.
Dia mengaku menerima informasi dari warga yang melihat empat orang mengenakan pakaian ninja dengan sarung, masuk melompati pagar depan kampus beberapa saat sebelum kebakaran. Sekitar tiga puluh menit setelah itu kampus terbakar.
“Saya mendapat kabar dari warga ada kebakaran ini, usai mengetahui langsung menuju kekampus dan kondisi api sudah membesar,” ujarnya di lokasi. (BE.16)
 

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.
Advertisement

Berita Terkait

Peristiwa

Bima, Bimakini.-Bencana kebakaran yang menjadi ancaman warga Bima belakangan ini, terus diantisipasi Polsek Donggo, Polres Bima – NTB. Para personel yang bertugas di pelosok...

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Kebakaran yang terjadi di Ponpes Al Madinah, Desa Kananga, Kabupaten Bima, Ahad (28/8/2022) malam, sekitar pukul 19.40 Wita mengakibatkan kerugian cukup besar....

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Tiga rumah di Ponpes Al Madinah Kecamatan Bolo hangus dilahap si jago merah, Ahad (28/8/2022), sekitar pukul 19.40 Wita. Akibat kejadian tersebut...

CATATAN KHAS KMA

  ‘’SAYA mau tes daya ingat pak KMA,’’ katanya kepada saya suatu waktu. KMA itu, singkatan nama saya. Belakangan, semakin banyak kawan yang memanggil...

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Kebakaran melanda pertokoan di Desa Tente, Kec. Woha, Kabupaten Bima pada hari Minggu (24/7) pukul 18.30 Wita. Sebanyak 15 gardu yang melistriki...