Kota Bima, Bimakini.com.- Tim Laboratorium dan Forensik (Labfor) Kepolisian Daerah (Polda) Bali mengidentifkasi kebakaran ruangan kampus Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Bima. Selasa (9/10) sekitar pukul 13.45 WITA, tim yang terdiri dari tiga Polisi ahli kimia dan fisika itu, tiba di lokasi. Mereka memeriksa tempat kejadian perkara (TKP).
Tim Labfor yang dibantu tim identifikasi dan penyidik Polres Bima Kota, terlihat melaksanakan pekerjaannya secara sitematis. Berbagai sudut TKP ditelusuri. Satu demi satu ruangan yang hangus terbakar, diperiksa secara seksama.
Dari kejauhan terpantau, mereka mengukur, melihat, dan mencatat berbagai hal yang ditemukan di TKP saat itu. Beberapa material di luar dan di dalam ruangan yang terbakar diambil. Mereka juga mendokumentasikan (memotret) berbagai sudut bangunan yang terbakar.
Namun, sayangnya, tidak ada keterangan yang bisa dikutip dari hasil pekerjaan tim Labfor Polda Bali saat itu. Terutama mengenai penyebab kebakaran dan barang-bukti (BB) apa saja yang ditemukan di TKP.
“Tim Labfor bekerja hati-hati dan tidak bisa memberikan keterangan terkait hasil pemeriksaannya. Kami dari anggota Polres Bima Kota saja tidak diperkenankan masuk dan menanyakannya,” ujar salahsatu anggota Polres Bima Kota yang ikut mengawasi tugas Tim Labfor saat itu.
Saat olah TKP Tim Labfor Polda Bali, suasana kampus setempat, sepi. Tidak ada aktivitas perkuliahan saat itu. Pihak kampus, sengaja meliburkan sementara perkuliahan demi kepentingan penyidikan terkait kebakaran kampus tersebut.
Ketua STKIP Bima, Drs. Mustamin, M.Sc, yang saat itu ikut melihat olah TKP Tim Labfor Polda Bali, tidak ingin berkomentar banyak ketika dimintai keterangannya. “Kami liburkan sementara perkuliahan sampai pihak Kepolisian selesai olah TKP,” ujarnya.
Ketua BEM STKIP Bima, Makruf, mendukung proses penyidikan pihak Kepolisian terkait insiden kebakaran tersebut. Dia mengharapkan, penyebab kebakaran diusut tuntas. Demikian pelaku pembakaran, diharapkan secepatnya diungkap dan diproses hukum sesuai perbuatannya. (BE.19)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
