Bima, Bimakini.com.-Aparat Kepolisian hingga kini masih mencocokkan sampel Deoxyribonucleic Acid (DNA) dari M. Touhar, orang tua M. Khairi, warga Kampung Tegal Sari Desa Rato Kecamatan Bolo Kabupaten Bima yang diduga kuat merupakan orang tua Jipo alias Ibeng, korban tewas terduga terorisme di Poso.
Hal itu disampaikan Kabag Ops Polres Bima, Kompol Tihar Siagian, S.IK, SH, kepada Bimakini.com, Rabu (7/11) pagi.
Tihar membenarkan bahwa M. Touhar telah berangkat dari Bima ke Jakarta, tepatnya ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, pada hari Minggu malam sekitar pukul 20.00 WITA menggunakan jalur darat. Saat ini, Touhar masih di Jakarta untuk pemeriksaan dan pencocokkan DNA dengan korban Jipo.
Namun, mengenai hasil tes DNA pihaknya belum mengetahui karena bukan kewenangannya. “Dia (M.Touhar) berangkat sendiri hari Minggu malam lalu setelah diminta oleh Mabes Polri untuk pemeriksaan DNA,” terangnya di Mapolres Bima Kabupaten.
Mengenai hasil tes DNA, katanya, nanti akan diumumkan oleh Mabes Polri, meskipun mungkin akan dikoordinasikan dengan Mapolres. Begitu pun berkenaan dengan kapan hasil tes DNA itu kapan akan keluar merupakan kewenangan Mabes Polri. Menurutnya, tes DNA memang perlu dilakukan untuk menghindari kesalahan seperti munculnya klaim dari pihak yang mengaku keluarga korban.
Apalagi, jenazah korban diperkirakan mungkin tidak utuh lagi, sehingga perlu tes DNA untuk memastikan. Kalaupun memang hasil tes memastikan korban Jipo merupakan Hairil, katanya, untuk pemulangan jenazah kemungkinan akan dibiayai oleh negara. (BE.20)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
