Connect with us

Ketik yang Anda cari

Hukum & Kriminal

Jipo, Terduga Teroris Tewas di Poso adalah Warga Bima

Kota Bima, Bimeks.-

      Markas Besar (Mabes) Polri memastikan identitas satu terduga teroris yang ditembak mati dalam operasi gabungan TNI dan Polri di Poso Pesisir, Sulawesi Tengah (Sulteng), Rabu lalu. Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri, Brigadir Jenderal Polisi Boy Rafli Amar, menyatakan terduga teroris itu bernama Jipo alias Ibenk, asal Bima Provinsi Nusa Tenggara Barat.

     Tidak dirinci apakah Kabupaten atau Kota Bima. Berbagai sumber di Bima yang berusaha dihubungi kemarin sore, tidak bisa memastikan asal korban. Namun, diduga mereka berasal dari wilayah Kabupaten Bima.

      Mabes Polri pun hingga kini masih menelusuri nama lengkap pemuda itu, karena yang diungkap rekannya hanya nama samaran. Penangkapan mereka menambah deretan warga Kabupaten Bima yang diduga pihak Kepolisian terkait jaringan teroris. “Yang meninggal namanya Jipo alias Ibenk. Dari teman-temannya diduga nama samaran. Kami masih cari tahu nama aslinya,” kata Boy dalam jumpa pers di Mabes Polri, Jakarta, Kamis 1 November 2012, seperti dilansir vivanews.com.
      Boy mengatakan selain Jipo, dua terduga lainnya, Natsir alias Cecep, dan Rahmat alias Mamat, yang kini ditahan di Rutan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, juga berasal dari Bima. “Tiga orang ini beraktivitas sebagai (tukang) service komputer di Desa Bakti Agung, Poso,” katanya.

Iklan. Geser untuk terus membaca.

       Saat penggeledahan para terduga teroris, Polisi menyita lima bom, chasing pipa empat unit, rangkaian elektronik, Handy Talky yang diduga alat peledakan, laptop, tujuh Handphone. “Dan, alat service komputer yang diduga cover,” jelasnya.
     Boy mengungkap kelompok tersebut terkait dengan jaringan pimpinan teroris Al- Qaeda Indonesia, yakni Badri Hartono, yang ditangkap di Solo beberapa waktu lalu. Mereka diduga turut dalam kegiatan-kegiatan terkait terorisme seperti perekrutan anggota, dan pelatihan-pelatihan senjata di Poso. “Bom (yang ditemukan) belum diketahui untuk apa, baru bisa diketahui nanti. Semua barang bukti diamankan oleh Jihandak dan Puslabfor,” ucapnya.

      Densus 88 menggelar operasi penggerebakan di Desa Tambaranan, Poso Pesisir, Poso, Sulawesi Tengah, Rabu 31 Oktober 2012. Dalam operasi itu, Jipo alias Ibenk tewas sedangkan dua rekannya berhasil ditangkap hidup-hidup. Ketiganya kemudian diterbangkan ke Jakarta.

       Pada bagian lain, seperti dikutip suarapembaruan.com, Boy menjelaskan mereka menutupi aktivitasnya dengan membuka toko komputer. Toko servis komputer di Dusun 1, Desa Bakti Agung, Kecamatan Poso Pesisir Utara itu digerebek Rabu malam.
      Diakuinya, pengungkapan lokasi itu berdasarkan pengakuan Nasir dan Rahmat. Di lokasi toko servis komputer itu tidak ada terduga teroris yang ditangkap.
     Ditambahkannya, para tersangka yang dalam keadaan hidup itu juga Imam dan Salman, mereka telah dibawa ke Mako Brimob, Kelapa Dua. Imam dan  Salman  ditangkap saat menggelar razia kendaraan di Poso. Mereka berdua diduga ikut latihan (paramiliter) teroris.

     Pihak Polres Bima Kabupaten, melalui Kabag Ops, Kompol Tihar Siagian, yang dihubungi kemarin mengatakan pemuda Jipo alias Ibenk yang tewas saat baku- tembak dengan Densus 88 di Poso masih terus diidentifikasi kepastian asal tempat tinggalnya. Selain itu, pihak Kepolisian masih melakukan tes DNA.

Iklan. Geser untuk terus membaca.

       “Masih diidentifikasi dan tes DNA,” katanya melalui pesan singkat. (BE.12/BE.20)

 

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Berita Terkait

CATATAN KHAS KMA

  ‘’SAYA mau tes daya ingat pak KMA,’’ katanya kepada saya suatu waktu. KMA itu, singkatan nama saya. Belakangan, semakin banyak kawan yang memanggil...

CATATAN KHAS KMA

SAYA belum pernah alami ini: handphone tidak bisa dipakai karena panas. Bukan hanya sekali, Tetapi berkali-kali. Juga, bukan hanya saya, tetapi juga dua kawan...

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Kuat dugaan, korban tewas di terowongan Dam Pela Parado karena  mesin pompa penyedot air terbakar. Selain itu karena kesulitan untuk bernafas. Mesin...

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Naas menimpa dua pekerja bendungan Pela Parado Kecamatan Monta Kabupaten Bima. Pada Kamis (13/5/21) dini hari pekerja yang diketahui bernama Ismail (52)...

CATATAN KHAS KMA

CATATAN Khas saya, Khairudin M. Ali ingin menyoroti beberapa video viral yang beredar di media sosial, terkait dengan protokol penanganan Covid-19. Saya agak terusik...