Kota Bima, Bimakini.com.-Madrasah Tsnawiyah Negeri (MTsN) Raba Kota Bima punya prestasi terbaru. Secara mengejutkan, duta madrasah setempat memboyong juara sejumlah kategori lomba dalam peringatan Hari Amal Bakti (HAB) Kementerian Agama (Kemnag) Kota Bima yang dihelat, pekan lalu.
Kepala Sementara MTsN Raba Kota Bima, Abdul Gani, S.Ag, menyebutkan, sejumlah prestasi yang diraih itu yakni, juara pertama lomba bola voli putra dan putri, juara pertama story telling, juara 2 pidato bahasa Inggris, juara 2 pidato bahasa Arab, juara 2 shalat jenazah untuk kategori putra dan putri, juara 3 cerdas-cermat.
“Hampir semua lomba siswa kami juarai, alhamdulillah tahun ini kami memborongnya. Walaupun di madrasah kami tidak ada lapangan, siswa kami bisa tampil maksimal dan meraih juara 1 berkat kerja keras guru pembina,” ungkap Gani di MTsN Raba, kemarin.
Diakuinya, menyusul hasil itu Dewan Guru optimis siswa setempat mampu meraih hasil maksimal juga saat Olimpiade Sains Matematika, Fisika, Biologi dan Olimpiade Agama. Hal itu melihat pelaksanaan lomba HAB yang dilaksanakan secara jujur dan terbuka.
“Optimisme kami juga didasari dengan pelaksanaan yang jujur, tidak ada istilah anak emas atau tuan rumah, sehingga kami juga optimis meraih juara untuk kategori Sains beberapa hari ke depan ini,” ujarnya.
Selain menggenjot duta lomba sains, saat ini madrasah setempat juga sedang menyiapkan siswa untuk lomba MTQ, muratal, ceramah Agama Islam dan Bahasa Arab, dan lomba bulutangkis. Selain itu, menyiapkan duta lomba Pramuka.
Sebelumnya, siswa MTsN Raba berhasil menjuarai lomba smart port Pramuka tingkat Kota Bima. “Keberhasilan ini tidak terlepas dukungan beberapa pihak, Dewan Guru yang berjuang keras, serta Kementrian Agama Kota Bima yang selalu mengarahkan dan membimbing kami,” katanya.
Dikatakannya, pembinaan siswa akan terus dilakukan secara berlanjut, bukan saja saat dan menjelang lomba. Hal tersebut guna memastikan prestasi tetap terjaga. Selain menyiapkan duta lomba, saat ini madrasah setempat juga sedang menggenjot 233 siswa kelas 3, calon peserta Ujian Nasional (UN).
Sejak beberapa bulan lalu, ratusan siswa tersebut rutin diarahkan mengikuti kegiatan belajar secara marathon hingga pukul 15.30 WITA, pasca-jam belajar efektif.
Dia optimis meraih yang terbaik, minimal memertahankan prestasi tahun lalu dan target nilai rata-rata siswa meningkat. “Karena memang berdasarkan hasil ujicoba (try out) hasilnya menembus 80 persen, kalau dipadukan dengan nilai rapor dan uji sekolah bisa mencapai 100 persen,” pungkasnya. (BE.17)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.