Kota Bima, Bimakini.com.-Surat respons dari Pengurus Daerah (Pengda) PSSI Provinsi NTB tentang mosi tidak percaya yang dikirim 24 klub sepakbola di Kota Bima, bukan untuk menyilakan digelarnya Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub). Namun, meminta digelar rapat dan koordinasi antarpengurus cabang (Pengcab) PSSI Kota Bima.
Hal itu dikatakan Ketua Pengcab PSSI Kota Bima, Aris Dedi Munandar, ST, kepada Bimakini.com, Kamis (29/11).
Aris membantah jika kepengurusannya belum menyusun program kerja. Bahkan, program kerja itu sudah disampaikan ketika pengundian delapan besar kompetisi antarkelurahan di aula SMKN 3 Kota Bima. “Ada 10 poin program kerjanya. Jadi surat dari Pengda PSSI NTB itu untuk rapat koordinasi pengurus bukan Musdalub,” ujarnya.
Untuk kompetisi antarklub, kata Aris, sebenarnya direncanakan dilaksanakan November ini. Namun, belum keluar izin penggunaan lapangan Gunung Dua dari Polres Bima Kota. “Kami sudah mengundang untuk rapat koordinasi dengan klub-klub di Kota Bima, sekaligus meregestrasi klub yang ada,” ujarnya.
Hanya saja, saat diundang itu tidak semua klub hadir. Mereka yang hasir saat itu adalah Bintang Timur, Gemuna, Sergap, Perseron, Kudeta, Sadia FC, Laskar Santi, Armada Utama, Pegar, Kodo FC, dan Naga Sakti Kolo. (BE.16)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.