Bima, Bimakini.com.-Sebanyak 1.000 guru ngaji dan 330 dai di Kabupaten Bima serentak menerima insentif selama enam bulan, mulai Juli hingga Desember 2012. Keseluruhan dana insentif itu senilai Rp450 juta untuk guru ngaji dan Rp198 juta. Proses penerimaan di Bagian Kesra Setda Kabupaten Bima.
Petugas penyerahan dana insentif guru ngaji dan dai Kabupaten Bima, Burhan Abudullah, S.HI, mengatakan, guru ngaji setiap kecamatan sudah diinformasikan mengenai insentif selama enam bulan itu. Namun, mereka harus menyerahkan laporan kegiatan dan Kartu Tanda Penduduk (KTP) agar saat penyerahan tidak disalahgunakan oleh orang yang tidak bertanggungjawab.
“Soal dana itu harus sampai kepada guru dan dai sesuai kerja mereka di lapangan,” ujarnya di kantor Pemkab Bima, Rabu (26/12).
Menyusul penyerahan insentif selama enam bulan itu, jelasnya, maka insentif guru ngaji dan dai selama tahun 2012 telah selesai dibagikan. Jika belum datang menerima insentif, maka penyerahan dilakukan pada setiap kecamatan. “Karena pembagian baru dilakukan hari ini, tentu saja baru sebagian yang menerima,” katanya.
Dia berharap setelah menerima insentif maka pemerintah akan mengevaluasi kinerja setiap Taman Pendidikan Al Quran (TPQ) yang telah dibentuk pada setiap desa, termasuk penyuluh dan dai yang jumlahnya sebanyak 330 orang.
Dia juga meminta kepada guru ngaji dan penyuluh agama agar mendoakan kesembuhan Bupati Bima, H. Ferry Zulkarnain, ST. (BE.13)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
