Connect with us

Ketik yang Anda cari

Peristiwa

Siapkan Dai, Ikadi Bima Gelar Pelatihan

Kota Bima, Bimakini.com.-Ikatan Dai Indonesia (IKADI) Kabupaten Bima selama dua hari, Sabtu (15/12) dan Minggu (16/12), menggelar pelatihan. Kegiatan itu diikuti sekitar 100 peserta dari masyarakat umum yang merupakan perwakilan masing-masing kecamatan se-Kabupaten Bima. Tujuannya  untuk  menyiapkan dai andal dan berkompeten,

Ketua Panitia Kegiatan, Hamid Yusuf mengatakan dakwah adalah tugas mulia yang biasanya juga dilakukan oleh orang-orang mulia. Dari waktu ke waktu, tugas dan beban dakwah akan semakin berat, karena menghadapi berbagai tantangan yang semakin kompleks. Oleh karena itu, dibutuhkan berbagai ketrampilan dan pengetahuan yang memadai dari pelaku dakwah agar materi dakwah mudah dipahami.
Disamping itu, jelasnya, diperlukan juga metode dakwah yang mampu menguggah hati dan menggerakkan objek dakwah. Dengan demikian, dakwah akan mampu mengubah sikap masyarakat ke arah positif dan produktif dalam beramal. Pada saat ini, sesuai perkembangan zaman diperlukan pengetahuan dakwah solutif yang bersentuhan langsung dengan realitas dan kebutuhan ragam persoalan.
“Hal itu berguna agar nilai-nilai dakwah yang tersampaikan dapat menjawab problematika ummat secara tuntas. Pada titik ini, jembatan bagi nilai menuju realitas berupa manajemen dan tatakelonya kemudian menjadi sangat urgen untuk dipahami,” terang Hamid di Kantor Kemnag Kabupaten Bima, Sabtu lalu.
Dengan demikian, katanya, dakwah tidak hanya untuk mengukuhkan aspek religiusitas masyarakat, melainkan juga basis untuk mewujudkan transformasi sosial. Melalui pengelolaan dan pemahaman tentang realitas, dai diharapkan memiliki fungsi ganda, yakni melakukan aktivitas penyebaran materi keagamaan dan melakukan pendampingan masyarakat untuk isu-isu korupsi, lingkungan hidup, penggusuran, hak-hak perempuan, konflik antar agama, dan problema kemanunisaan lainnya.
     Katanya, diantara keunggulan dakwah waqi’iyyah (bersentuhan dengan realitas) yakni lebih fokus dalam pencapaian tujuan dakwah, dinamis dalam melihat medan dakwah, dan bersifat konsep juga praktis. Tujuan utama dalam pelatihan tersebut yakni dai mampu mengidentifikasi karakter-karakter dan atau kebutuhan masyarakat menjadi sasaran dakwah.
“Untuk itu beberapa materi yang dibawakan dalam pelatihan diantaranya retorika dakwah, tata cara khutbah, dan perumusan materi dakwah. Pelatihan tahap dua kita agendakan dilanjutkan pada bulan Juni 2013 mendatang,” ujarnya. (BE.20)

 

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Berita Terkait

CATATAN KHAS KMA

  ‘’SAYA mau tes daya ingat pak KMA,’’ katanya kepada saya suatu waktu. KMA itu, singkatan nama saya. Belakangan, semakin banyak kawan yang memanggil...

CATATAN KHAS KMA

SAYA belum pernah alami ini: handphone tidak bisa dipakai karena panas. Bukan hanya sekali, Tetapi berkali-kali. Juga, bukan hanya saya, tetapi juga dua kawan...

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Puluhan Da’i dan Aktivis Islam mengikuti dialog keagamaan yang diselenggarakan oleh Dewan Dakwah Islam Indonesia Kabupaten Bima, Ahad (26/7). Kegiatan yang mengangkat...

CATATAN KHAS KMA

CATATAN Khas saya, Khairudin M. Ali ingin menyoroti beberapa video viral yang beredar di media sosial, terkait dengan protokol penanganan Covid-19. Saya agak terusik...

Berita

SEPERTI biasa, pagi ini saya membaca Harian  BimaEkspres (BiMEKS) yang terbit pada Senin, 10 Februari 2020. Sehari setelah perayaan Hari Pers Nasional (HPN). Mengagetkan...