Connect with us

Ketik yang Anda cari

Hukum & Kriminal

Tiga Tersangka Kasus STKIP Bima Ditetapkan

Kota Bima, Bimakini.com.- Misteri dibalik kasus kebakaran kampus Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Bima, kini mulai terungkap. Pihak Kepolisian telah menetapkan satu tersangka yang diduga sebagai pelaku pembakaran enam lokal ruangan kelas program studi ekonomi, beberapa waktu lalu itu.

Dalam kasus perusakan fasilitas Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) sudah dua tersangka yang ditetapkan. Namun, Kapolres Bima Kota, AKBP Kumbul KS, S.IK, SH, yang ditemui Bimakini.com belum membeberkan nama para pelaku tersebut untuk keperluan proses hukum selanjutnya.
“Kami baru menetapkan tersangkanya hari ini setelah cukup bukti yang menguatkan,” terang Kumbul di sela pengamanan aksi peringatan Hari Antikorupsi, Senin.
Kapolres mengungkapkan sejumlah saksi diperiksa dalam kasus terbakarnya kampus itu. Dari sejumlah saksi, Polisi sudah menetapkan satu tersangka yang diduga terlibat. Hingga kini penyelidikan untuk mengungkap dugaan keterlibatan pelaku lainnya masih  dikembangkan.
“Saksi lainnya tetap kita mintai keterangan untuk tambahan bukti penguat,” ujarnya.
Menanggapi sejumlah sorotan terhadap lembaga yang dipimpinnya karena terkesan lamban mengungkap kasus, Kapolres tidak menyoal penilaian publik tersebut. Pihaknya sudah berusaha maksimal dan bekerja sesuai prosedur.
Ditegaskannya, untuk menetapkan seseorang menjadi tersangka tidak mudah karena alat bukti harus cukup.
Asumsi publik mengenai tebang-pilih seperti dalam kasus Narkoba yang melibatkan anggota Kepolisian, dibantahnya. Kepolisian tidak pernah menolerir siapapun yang terlibat dalam kasus, apalagi Narkoba.
Untuk itu, dia meminta kepada pihak yang merasa ada kejanggalan atau ingin mengetahui lebih lanjut mengenai sejumlah kasus yang ditangani agar langsung menanyakan kepada Kepolisian. “Kami selalu siap memberikan penjelasan. Bahkan, apabila Dewan pun meminta hadir untuk memberikan penjelasan dan itu lebih baik agar tidak muncul persepsi lain,” ujarnya. (BE.20)

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.
Advertisement

Berita Terkait

CATATAN KHAS KMA

  ‘’SAYA mau tes daya ingat pak KMA,’’ katanya kepada saya suatu waktu. KMA itu, singkatan nama saya. Belakangan, semakin banyak kawan yang memanggil...

CATATAN KHAS KMA

SAYA belum pernah alami ini: handphone tidak bisa dipakai karena panas. Bukan hanya sekali, Tetapi berkali-kali. Juga, bukan hanya saya, tetapi juga dua kawan...

CATATAN KHAS KMA

CATATAN Khas saya, Khairudin M. Ali ingin menyoroti beberapa video viral yang beredar di media sosial, terkait dengan protokol penanganan Covid-19. Saya agak terusik...

Berita

SEPERTI biasa, pagi ini saya membaca Harian  BimaEkspres (BiMEKS) yang terbit pada Senin, 10 Februari 2020. Sehari setelah perayaan Hari Pers Nasional (HPN). Mengagetkan...

CATATAN KHAS KMA

ADALAH Institut Perempuan untuk Perubahan Sosial (InSPIRASI) NTB pada 7 Desember 2019 lalu, mencanangkan gerakan Save Teluk Bima. Kegiatan dua hari itu, menjadi heboh...